Jelang Natal, TPID Jayapura Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil dan Stok Aman
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Jayapura melakukan sidak di pasar tradisional dan modern untuk memastikan langsung kondisi harga dan stok kebutuhan bahan pokok (bapok) menjelang hari raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Jayapura melakukan sidak di pasar tradisional dan modern untuk memastikan langsung kondisi harga dan stok kebutuhan bahan pokok (bapok) menjelang hari raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Wali Kota Jayapura, Dr. Benhur Tomi Mano, MM memimpin langsung Sidak tersebut di pasar sentral Hamadi dan Mall Jayapura dengan melibatkan Bank BI, Balai Besar POM, Badan Pusat Statistik, dan Polresta Jayapura Kota.
-
Bagaimana BULOG menjamin pasokan beras untuk Natal dan Tahun Baru? Dengan stok beras yang dikuasai BULOG saat ini kemudian dengan tambahan baru penugasan impor dari pemerintah ini maka jumlahnya akan makin kuat untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru dan juga untuk penyaluran sampai dengan tahun depan guna mempertahankan stabilitas harga beras di masyarakat.
-
Bagaimana cara merayakan natal dan tahun baru? Salah satu cara merayakan dua momentum bahagia ini adalah dengan saling memberikan ucapan.
-
Bagaimana cara merayakan Natal dan Tahun Baru dengan cara yang spesial? Membuat rencana perjalanan untuk berkunjung ke tempat-tempat yang indah dan penuh suasana natal akan menambahkan kesan istimewa dalam liburan tahun baru.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Lahir Persandian Nasional? Hari Persandian Nasional adalah peringatan yang diadakan setiap tanggal 4 April di Indonesia.
-
Kapan perayaan Tahun Baru Hijriyah? Perayaan tahun baru Hijriah jatuh pada tanggal 1 Muharam, dalam kalender Hijriah.
-
Kenapa kutipan semangat tahun baru itu penting? Setiap pergantian tahun memberikan kita kesempatan untuk merayakan pencapaian dan merenung pada perjalanan yang telah kita lalui.
Usai sidak di Hypermart Mall Jayapura, Wali Kota menegaskan, para distributor di pasar modern dan pasar tradisional, tidak boleh melakukan penimbunan barang. Tidak boleh menaikkan harga menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Tadi, kamu sudah melihat di lapangan, sampel di pasar sentral Hamadi dan Hypermart. Harga barang kita, untuk ayam, telur, bawang putih, bawang merah, cabe rawit, cabe keriting masih dalam kestabilan harga," kata Wali Kota.
Semuanya adalah pangan lokal, seraya mengingatkan, TPID akan terus memantau sampai pertengahan Desember. Kalau kekurangan, apakah bawang putih, bawang merah kami akan membicarakan dengan Bank Indonesia untuk mendatangkan itu jika harganya tinggi.
Menurut Wali Kota BTM , untuk ikan masih ketersediaannya cukup karena cuaca kota Jayapura sangat mendukung.
"Untuk itu, warga kota Jayapura jangan bimbang, ragu dan takut karena ketersediaan bahan – bahan sandang, pangan cukup untuk Natal dan Tahun Baru," ujar BTM.
Kembali diingatkan, warga Kota jangan panik karena tim TPID akan terus mengawasi jangan sampai para penjual menaikkan harga di momen Natal dan Tahun Baru.
"Kami sudah mengingatkan kepada para penjual untuk tidak boleh menjual barang – barang yang sudah kedaluwarsa. Barang- barang yang tidak layak dijual, jika ketahuan maka akan ditindak tegas," ancam Tomi Mano.
Di tempat yang sama Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Dedy Irianto mengungkapkan, stabilitas harga pangan di Kota Jayapura cukup memadai.
Di mana, Kota Jayapura merupakan salah satu kota inflasi yang memakan pangsa pasar 57% dibandingkan kota – kota inflasi lainnya.
Bahkan ujar Dedi, dampak yang kita khawatirkan dengan adanya PON XX Papua dapat mempengaruhi harga itu, ternyata cukup baik terkontrol tidak ada masalah yang besar.
"Untuk itu, salah satu tugas bank Indonesia memastikan kecukupan uang karena, terkait Nataru kecukupan uang juga penting. Tahun ini untuk penyediaan uang kami perkirakan naik sekitar 3% dari tahun lalu. Dan kita akan upayakan tersisa sekitar Rp5, 29 triliun di bulan Desember," rincinya.
Sementara Kepala Balai Besar POM Jayapura, Mojaza Sirait juga menambahkan, kesadaran pelaku usaha dalam menjual produk – produk yang baik, bermutu semakin terjaga. Walau baru dua spot yang ditinjau, tapi setidaknya sudah mewakili pasar besar di kota Jayapura.
Petugas kami melakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan produk- produk, terutama pangan yang tidak sesuai dengan ketentuan.
"Selain kegiatan hari ini, tentu kami akan mengintensifkan pengawasan keamanan pangan selama bulan Desember untuk memastikan produk obat dan makanan yang beredar di masyarakat aman bermutu dan bermanfaat," ujarnya.
Kami juga mengimbau kepada pelaku usaha untuk memastikan produk yang akan dijual masih baik, dan bagus tidak kedaluwarsa. Semua konsumen diingatkan, menjadi konsumen yang cerdas selalu cek kemasan, label, izin edar dan kedaluwarsa," tandasnya.
Baca juga:
Jaga Kenaikan Harga, Jokowi Minta Jajaran Polisi Mengerti Inflasi
Pengusaha Diminta Alihkan Pasokan Minyak Goreng untuk Kebutuhan Domestik
PBB: Harga Pangan Dunia Capai Titik Tertinggi dalam Satu Dekade
Bukan Omicron, Pengusaha Warteg Lebih Takut Harga Minyak Goreng dkk yang Mahal
Minyak Goreng Mahal, Pedagang Ogah Jual
Harga Minyak Goreng di Jogja Naik Cukup Tinggi, Ini 3 Faktanya