Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Prabowo Buka Puasa Bersama TKN dan Elite Koalisi
Muzani mengatakan, pihaknya berkumpul sekaligus buka puasa bersama dan ramah tamah.
Prabowo sudah berada di kertenegara sejak pukul 17.57 WIB.
Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Prabowo Buka Puasa Bersama TKN dan Elite Koalisi
- Isi Pembahasan Pertemuan di Kertanegara: Prabowo Beberkan Kriteria Calon Menteri ke PKS
- Sekjen PKS soal Pertemuan dengan Prabowo: Tinggal Atur Jadwal
- Menunggu Quick Count, Prabowo Kumpul Bareng Elite Koalisi Indonesia Maju di Kertanegara
- TKN Santai Tanggapi Wacana Anies Ganjar Gabung Putaran Kedua: Kami Yakin Pemilu Selesai Satu Putaran
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto memantau hasil rekapitulasi nasional KPU 2024 di kediaman Kertanegara bersama jajaran Tim Kampanye Nasional (TKN). Prabowo sudah berada di kertenegara sejak pukul 17.57 WIB.
"Kami menunggu keputusan pengumuman dari komisi pemilihan umum yang merupakan lembaga yang paling berwenang untuk menetapkan dan mengumumkan hasil pilpres 2024. kami sedang berkomunikasi jam berapa di KPU sudah siap dan Pak Prabowo akan menunggu dan memantau dari tempatnya ini," kata Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (20/3).
Muzani mengatakan, pihaknya berkumpul sekaligus buka puasa bersama dan ramah tamah. Soal cawapres Gibran Rakabuming Raka akan hadir di Kertanegara, Muzani belum bisa memastikan.
"Ya Insyaallah bersama dengan pimpinan partai koalisi dan tokoh-tokoh yang selama ini mendampingi beliau, ini acaranya buka puasa bersama dan juga dengan ramah tamah dan seterusnya," katanya.
Sejumlah elite TKN dan elite parpol koalisi Indonesia Maju sudah berdatangan di Kertanegara. Terlihat Ketum PSI Kaesang Pangarep dan Sekjen Raja Juli Antoni.
Kaesang terlihat mengenakan garis hitam panjang dan peci. Kedatangan Kaesang di Kertanegara cukup membuat heboh warga yang berdatangan di lokasi.
Kemudian, Ketua TKN Rosan Roslani, Sekretaris TKN Nusron Wahid, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, dan Ketum Projo Budi Arie Setiadi.