Jelang Ramadan, Satpol PP amankan 15 pasangan mesum di Prambanan
Selain hotel, operasi juga menyasar tempat-tempat penjual minuman keras dan PGOT (pengemis gelandangan dan orang terlantar).
Menjelang datangnya bulan suci Ramadan, Satpol PP Provinsi Jawa Tengah, TNI, Polri, Dinas Sosial dan Kecamatan Prambanan menggelar operasi penertiban. Selain hotel, operasi juga menyasar tempat-tempat penjual minuman keras dan PGOT (pengemis gelandangan dan orang terlantar).
Sekretaris Satpol PP Klaten, Rabiman mengatakan, dalam operasi tersebut petugas gabungan berhasil mengamankan 15 pasangan dan satu anak punk. Mereka ditangkap saat berduaan di kamar sejumlah hotel di Kecamatan Prambanan.
-
Dimana razia dilakukan? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Siapa saja yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Kapan Rizky Langit Ramadhan lahir? Lahir pada 3 Oktober 2006, Rizky Langit Ramadhan kini telah berusia 17 tahun.
-
Apa masalah pencernaan yang rentan terjadi saat puasa Ramadan? Masalah pencernaan seperti diare atau sembelit rentan terjadi pada saat bulan Ramadan.
-
Kenapa niat puasa Ramadan penting? Niat puasa Ramadan adalah pernyataan batin yang mengkonfirmasi keinginan dan komitmen seseorang untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Ini adalah momen reflektif di mana seseorang menyatakan tujuannya untuk berpuasa, memisahkan diri dari kegiatan sehari-hari dan fokus pada spiritualitas dan disiplin diri.
-
Kapan razia terhadap PPKS dilakukan? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
"Pada hari ini kita operasi gabungan menjelang bulan Ramadan di perbatasan Jawa Tengah dan DIY. Kita mengadakan penertiban pasangan tidak resmi di hotel wilayah Jogonalan, Prambanan. Dengan hasil dapat 15 pasangan dan anak 1 punk," ujar Rabiman, usai kegiatan, Senin (30/4).
Selanjutnya, kata Rabiman, dilakukan pendataan dan penyidikan. Kemudian pihaknya akan melakukan pembinaan kepada mereka. Jika merupakan profesi, mereka akan dikirim ke panti rehabilitasi di Solo.
"Sempat ada yang mau melarikan diri, tapi karena identitas sudah dipegang, mereka akhirnya ikut ke Kantor Satpol PP untuk disidik. Salah satu yang diamankan berasal dari luar pulau Jawa, tanpa identitas," bebernya.
Lebih lanjut, Rabiman menyampaikan, operasi perbatasan tersebut menyasar miras, PGOT dan pelacuran. Namun pihaknya tak menemukan miras di tempat-tempat sasaran yang dikunjungi. Operasi tersebut, jelas Rabiman, dimaksudkan untuk menjaga kondusifitas menjelang Ramadan.
Ia tidak menduga jika pasangan tak resmi makin banyak jika dibandingkan dengan operasi yang dilakukan saat menjelang Ramadan tahun lalu. Namun hasil operasi tersebut kebanyakan merupakan pasangan baru, yang rata-rata usianya di atas 35 tahun.
"Pembinaan nanti bisa berupa wajib lapor, akan kita koordinasikan dulu dengan penyidik. Kita akan membuat sistem baru agar bisa menimbulkan efek jera. Menjelang bulan puasa ini kami akan terus melakukan operasi siang dan malam," kata Rabiman.
Baca juga:
Digerebek warga, pasangan selingkuh di Palembang digiring ke kantor polisi
Polisi syariah Aceh tangkap 6 wanita berpakaian ketat di ruang karaoke
2 Perempuan di Cianjur diciduk saat teler di tempat dugem
Asyik berduaan di hotel, pasangan bukan suami istri tak berkutik dirazia Satpol PP
Terungkap, ini syarat bergabung dengan kelompok seks menyimpang Swinger
4 Fakta kasus tukar pasangan 'swinger' kelompok Sparkling di Jatim