Jenazah Suster Gabriela Dibawa ke RS Marthen Indey Jayapura
Suster Gabriela Maelani (22) salah satu tenaga kesehatan (nakes) yang tewas akibat kebrutalan kelompok separatis teroris (KST) Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo akhirnya berhasil dievakuasi. Tim gabungan TNI dari Yonif RK 751/VJS, Yonif 403/WP dan Polsek Kiwirok membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk mengevakuasi.
Suster Gabriela Maelani (22) salah satu tenaga kesehatan (nakes) yang tewas akibat kebrutalan kelompok separatis teroris (KST) Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo akhirnya berhasil dievakuasi. Tim gabungan TNI dari Yonif RK 751/VJS, Yonif 403/WP dan Polsek Kiwirok membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk mengevakuasi jenazah korban dari jurang.
Jenazah sempat dibawa ke Koramil Kiwirok, kemudian akhirnya diterbangkan ke Jayapura.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Di mana penganiayaan terhadap anggota KKB terjadi? Di Puncak Jaya, khususnya di daerah Ilaga, Gome, dimana TKP itu terjadi (penyiksaan). Kita akan usut tuntas masalah ini. Apapun yang terjadi disana akan menjadi bahan untuk proses hukum nanti,” kata Izak saat jumpa pers di Jakarta, Senin (25/4).
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kenapa TPS di Distrik Naikere rawan diserang KKB? Selain itu, kawasan Distrik Naikere rawan karena menjadi daerah perlintasan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," tutur dia seperti dilansir Antara.
"Sudah jam 11.40 WIT (jenazah dibawa ke Jayapura)," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal saat dihubungi, Selasa (21/9).
Secara terpisah, Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Arm Reza Nur Patria menambahkan, jenazah Suster Gabriela dibawa ke Rumah Sakit Marthen Indey.
"Almarhumah telah dievakuasi menuju RS Marthen Indey Jayapura," ujar Reza.
Sebelumnya pada Rabu (15/9), aparat TNI-Polri berhasil menemukan jenazah Suster Gabriela Maelani bersama rekannya suster Kristina Sampe Tonapa yang selamat dari kejaran KKB Ngalum Kupel Pimpinan Lamek Taplo Alipki Taplo. Hingga Kamis kemarin, baru Kristina Sampe yang berhasil dievakuasi dikarenakan cuaca yang tidak mendukung.
Tim evakuasi gabungan TNI dari Yonif RK 751/VJS, Yonif 403/WP dan Polsek Kiwirok membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk melaksanakan pengangkatan jenazah.
Baca juga:
Pratu Abdi Gugur saat Kontak Senjata dengan KKB di Kiwirok
Helikopter Penerbad Dikerahkan untuk Evakuasi Jenazah Nakes Gabriela
Cerita Nakes Korban KKB Bertahan Hidup dengan Minum Air Hujan Usai Terjun ke Jurang
Ma'ruf Amin Tekankan Pendekatan Kesejahteraan dan Dialog Atasi Masalah di Papua
TNI-Polri Kembali Terlibat Kontak Tembak dengan KST di Kiwirok
Wakil Ketua DPR Nilai Aksi KKB untuk Cari Perhatian Dunia
Menteri PPPA Kecam Penyerangan KKB Terhadap Nakes dan Guru di Papua