Jokowi Dijadwalkan Salat Tarawih di Masjid Istiqlal Malam Ini
Masjid Istiqlal mengizinkan jemaah untuk melakukan salat tarawih saat Ramadan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan melaksanakan salat tarawih di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (4/4). Belum diketahui apakah Jokowi akan didampingi dengan menteri lainnya.
"Iya nanti malam di Masjid Istiqlal," kata sumber merdeka.com dalam likungan Istana, Senin (4/4).
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi pada hari Jumat, 8 Desember? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima surat kepercayaan dari 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Purworejo? Salah satu kunjungan Presiden Jokowi adalah ke Pasar Purworejo. Di sana dia asyik berbincang dengan para pedagang.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Dimana Presiden Jokowi bermalam di IKN? Kepala Negara Bermalam di IKN Jokowi sudah beberapa kali bermalam di IKN
-
Apa yang dilakukan Atta Halilintar saat Presiden Jokowi tiba di lokasi acara? Setelah sampai di lokasi acara akad nikah, Atta Halilintar segera berjalan ke depan untuk menjemput Presiden Jokowi.
Dia menjelaskan tidak ada persiapan khusus dalam pelaksanaan tarawih yang akan dilakukan Jokowi.
"Tidak ada persiapan khusus. Bapak Presiden tarawih seperti biasa," bebernya.
Masjid Istiqlal mengizinkan jemaah untuk melakukan salat tarawih saat Ramadan. Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengatakan pihaknya membatasi kapasitas hanya sebanyak 100 ribu orang dari total kapasitas yang mencapai 250 ribu orang.
"Kapasitas kalau penuh bisa 250 ribu, tapi kita isi hanya dalamnya saja mungkin bisa 100 ribu orang," ujar Nasaruddin.
Pengurus terpaksa membatasi jumlah jemaah karena khawatir terjadi penumpukan baik di pintu masuk, saat keluar, maupun di parkiran.
Menurutnya, Istiqlal harus menjadi percontohan bagi masjid-masjid di Indonesia yakni dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan tanpa mengurangi kekhusyukan ibadah.
"Khusus untuk Istiqlal benar-benar ini suatu ujian yang berat untuk kami, karena Istiqlal diobsesikan sebagai barometer Masjid Indonesia. Indikatornya kita akan menciptakan masjid yang di satu sisi makmur tetapi di sisi lain kita tetap mengindahkan prokes," katanya.
(mdk/ray)