Jokowi Ingin Fokus Bangun SDM Besar-besaran Mulai Tahun 2020
Program pembangunan ini masuk kategori prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berencana melakukan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) secara besar-besaran di periode kepemimpinan kedua. Program pembangunan ini masuk kategori prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Ini disampaikan Jokowi dalam sidang kabinet paripurna tentang Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2014-2019 dan Persiapan Implementasi APBN Tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (3/10).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
"Untuk persiapan implementasi APBN tahun depan 2020 ini ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian kita bersama. 2020 Program tahun pertama pada periode pembangunan RPJMN 2020-2024 yang kita fokuskan kepada pembangunan SDM secara besar-besaran tanpa meninggalkan pembangunan infrastruktur yang telah kita mulai 5 tahun yang lalu," kata Jokowi.
Guna mendukung pembangunan SDM, Jokowi meminta menteri Kabinet Kerja mereformasi pemerataan kualitas pendidikan. Pria kelahiran Solo, Jawa Tengah, ini juga ingin program latihan kewirausahaan yang dimiliki masing-masing kementerian dan lembaga bisa terus disinergikan.
Sidang kabinet paripurna dimulai pukul 13.45 WIB. Ini merupakan sidang kabinet terakhir di periode kepemimpinan Jokowi-Jusuf Kalla.
Menteri Kabinet Kerja yang hadir adalah Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Perekonomian sekaligus Plt Menko PMK Darmin Nasution, Menko Polhukam Wiranto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu. Selain itu, ada Menteri Pariwisata Arief Yahya, Mendagri sekaligus Plt Menkumham Tjahjo Kumolo, Menteri Ketenagakerjaan sekaligus Plt Menpora Hanif Dhakiri, Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita, Menristekdikti M Nasir, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menlu Retno Marsudi, Menteri PPA Yohana Yambise, Menteri Perindustrian Airlangga Hhartarto, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Mendikbud Muhadjir Effendy, Menkominfo Rudiantara dan Menteri BUMN Rini Soemarno.
Baca juga:
Pimpin Sidang Kabinet Terakhir, Jokowi Akui Masih Banyak PR yang Belum Selesai
Menristekdikti Sayangkan Mahasiswa Menolak Berdialog dengan Jokowi
Memori Jokowi Kangen Didemo & Demonstrasi Mahasiswa Tolak UU KPK
Usai Bertemu Jokowi, Forum Rektor Minta Mahasiswa Buka Dialog Soal RKUHP & UU KPK
Peneliti LIPI Nilai UU KPK Hasil Revisi Cacat Prosedural dan Subtansi