Jokowi Ingin Sederhanakan Aturan Dana Desa dan Investasi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin mengubah undang-undang untuk permudah laporan pertanggungjawaban sederhana terkait dana desa. Hal ini menyusul banyak kepala desa mengeluhkan pembuatan LPJ tidak praktis.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin mengubah undang-undang untuk permudah laporan pertanggungjawaban sederhana terkait dana desa. Hal ini menyusul banyak kepala desa mengeluhkan pembuatan LPJ tidak praktis.
"Saya ingin mengubah aturan undang-undang tahun depan. Sebab intinya kerja cepat dalam hal ini laporan sederhana dan bisa dikontrol ini tidak menyulitkan kinerja kita," kata Jokowi saat menghadiri sarasehan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa Guna Pengembangan Pemerintahan Desa di gedung Merapi, PRPP, Semarang, Kamis (22/11).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Gorontalo? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
Selain dana desa, Jokowi juga melihat adanya persoalan terkait aturan investasi.
"Ini juga penting sebab selama ini kalau mau urus usaha terbentur undang-undang yakni aturannya ruwet. Maka dari itu dunia usaha dan investasi benar-benar bergerak, menanamkan modal karena gampang urus izin, cepat urus izin," tegas Jokowi.
Menurutnya, dengan banyaknya laporan membuat waktu terbuang banyak dan bisa memperlambat pembangunan. Maka dari itu, Jokowi ingin fokus mengubah peraturan perundang-undangan agar percepatan terjadi.
"Kalau Perpres, Permen bisa minta dihilangkan. Kalau aturan Undang-undang ya harus taat. Tahun depan akan konsentrasi perubahan perubahan undang-undang agar percepatan itu bisa dilakukan," kata Joko Widodo.
Baca juga:
Pemerintah Tingkatkan Pengawasan Cegah Penyelewengan Dana Desa
Menteri Eko: Program Dana Desa Dipuji Dunia, Jadi Model Pembangunan Negara Berkembang
JK Minta Dana Desa Juga Digunakan Bangun Sarana Pendukung Swasembada
Mantan Kades dan Sekdes di Inhil jadi tersangka korupsi dana desa Rp 309 juta
Timses sebut dana desa dan sertifikasi tanah contoh hijrah dilakukan Jokowi