Jokowi: manfaatkan rivalitas China - Amerika untuk kepentingan RI
Di masa-masa awal menjabat presiden, banyak pihak menganggap Jokowi lebih condong berpihak pada China.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan dalam rapat pimpinan TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (16/12). Presiden Jokowi menyinggung persaingan ekonomi global antara China, Jepang dan Amerika.
"Manfaatkan rivalitas ini untuk kepentingan nasional kita, rivalitas China-Jepang, dengan Amerika. Sekarang sudah jadi kenyataan," kata Jokowi di Cilangkap, Rabu (16/12).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa Presiden Jokowi membahas konflik Laut China Selatan dengan Presiden Marcos? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan. "Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan)," jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi diajak berfoto bersama? Jokowi bersama Menhan, Panglima TNI, dan tiga kepala staf kemudian kompak berfoto bersama menggunakan jaket bomber berwarna biru tua.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menambahkan, rivalitas persaingan ekonomi China dan Amerika secara langsung maupun tidak langsung akan berpengaruh terhadap Indonesia.
"Strategi harus dihitung, mana yang paling menguntungkan pada kepentingan nasional kita," tegas Jokowi.
Jokowi menceritakan, di masa-masa awal menjabat presiden, banyak pihak menganggapnya lebih condong berpihak pada China. Indikatornya dari kunjungan kenegaraan yang pernah dilakoni Jokowi.
"Semua ngomongin begitu karena saya sudah ke Beijing dua kali dan belum pernah ke Amerika Serikat. Padahal tidak," kata Jokowi.
Baca juga:
Jokowi bicara soal e-government dan pemerintah terbuka
Sosialisasikan program, Jokowi luncurkan situs presidenri.go.id
Jenderal Gatot: TNI pernah hancur karena ikut politik praktis
Dicatut kasus 'Papa Minta Saham', Jokowi enggan ambil langkah hukum
Capim KPK, orang SBY atau utusan Jokowi?