Jokowi Prihatin 190 Pemimpin Negara Tak Mampu Hentikan Kekejaman Israel di Palestina
Presiden Jokowi mengaku prihatin ratusan kepala negara dan miliaran manusia di bumi tidak mampu menghentikan kekejaman Israel,
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku prihatin ratusan kepala negara dan miliaran manusia di bumi tidak mampu menghentikan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan Israel di Gaza.
Jokowi Prihatin 190 Pemimpin Negara Tak Mampu Hentikan Kekejaman Israel di Palestina
"Satu bulan telah terjadi kekejaman dan dunia seolah-olah tidak berdaya, lebih dari 7,9 miliar penduduk dunia, dan lebih dari 190 pimpinan negara, tapi sampai saat ini tak satupun yang mampu menghentikan kekejaman ini," kata Jokowi saat berpidato pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Riyadh, Saudi Arabia, Minggu (12/11).
- Jokowi Kecam Kekejaman Israel, Presiden Abbas Sangat Hargai Dukungan Indonesia untuk Palestina
- Jokowi Bangga Menlu Retno Galak di PBB Bela Palestina
- Presiden Jokowi Puji Menlu Retno: Orangnya Halus, tapi Soal Bela Palestina Paling Lantang di PBB
- Jokowi: Indonesia-OKI Kirim Pesan Kuat untuk Selesaikan Masalah Pendudukan Israel atas Palestina
Jokowi meminta seluruh negara yang tergabung dalam OKI harus bisa bersatu dan berada di depan untuk penyelesaian masalah.
Sejumlah kepala negara sudah punya komitmen yang sama dengan Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan menyudahi kejahatan kemanusiaan dilakukan Israel di Gaza, seperti Yordania dan Turki.
Jokowi juga mengaku sudah bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela KTT Luar Biasa OKI yang digelar di King Abdulaziz International Convention Center (KAICC), Riyadh, Arab Saudi, Sabtu, (11/11). Dalam pertemuan tersebut, Presiden memastikan komitmen teguh Indonesia untuk terus mendukung Palestina.
"Indonesia berkomitmen mendukung Palestina secara optimal dan konkret. Kekerasan harus segera dihentikan. Pemindahan paksa warga sipil harus diakhiri. Bantuan kemanusiaan harus segera diberikan," kata Jokowi.
Jokowi mengaku sangat sedih dengan kondisi kemanusiaan di Gaza yang makin memburuk akibat kekejaman Israel. Dia juga sedih atas intimidasi yang terus terjadi terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat.
Mendengar hal itu, Presiden Abbas menyampaikan bahwa Indonesia adalah salah satu negara yang secara konsisten terus mendukung perjuangan bangsa Palestina. Dia pun sangat menghargai dukungan tersebut.
"Terima kasih atas bantuan kemanusiaan Indonesia untuk warga Palestina di Gaza," ucap Abbas.