Jokowi Sudah Panggil Kapolri, Kasus Novel Baswedan Tak Lama Lagi Terungkap
"Namun sore ini saya sampaikan. Ini masalah waktu, dan waktu ini tidak akan berapa lama lagi, kami sangat optimistis untuk segera menyelesaikan kasus ini. Tidak berapa lama lagi," ucap Kadiv Humas Polri.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memanggil Kapolri Jenderal Idham Azis ke Istana Negara. Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen M Iqbal mengatakan, Jokowi menanyakan perkembangan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan yang belum terungkap.
"Prinsipnya adalah bapak Presiden menanyakan tentang perkembangan penanganan kasus yang menimpa saudara NB, terus prinsipnya adalah Pak Kapolri kan sudah menunjuk kabareskrim dan kabareskrim InsyaAllah minggu akan dilantik," kata Iqbal di Istana, Senin (9/11).
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kapan air liur anjing dianggap najis? Air liur anjing tergolong sebagai najis berat atau mughaladhah, yang artinya harus dibersihkan dengan cara yang khusus agar suci kembali.
-
Apa yang dimaksud dengan air? Pengertian air adalah suatu zat yang tersusun dari unsur kimia hidrogen dan oksigen dan berada dalam bentuk gas, cair, dan padat.
-
Bagaimana cara ilmuwan menulis di atas air? Solusi yang mereka gunakan untuk mengatasi masalah ini benar-benar baru. "Kami langsung meletakkan tinta ke dalam air dan menggunakan mikrobeads yang terbuat dari bahan pertukaran ion dengan diameter 20 hingga 50 mikron sebagai alat tulis," Karena mikrobead ini begitu kecil, sehingga tidak ada pusaran yang dihasilkan. Mikrobead ini juga berfungsi sebagai kation sisa dalam air dengan proton, yang mengubah pH lokal air. Yang perlu dilakukan adalah menggulirkan mikrobead di dalam air, dengan begitu partikel tinta akan terkumpul di jalur yang ditandai pada ujung mirobead.
-
Kapan Air Rumi lahir? Air Rumi, anak dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zonni lahir pada 17 September 2020.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
Iqbal berjanji, mulai detik ini dan ke depan, tim teknis terus bekerja maksimal untuk mengungkap kasus. Pihaknya sudah mendapat petunjuk signifikan. Dirinya enggan membuka alat bukti petunjuk ke publik karena bisa mengganggu pengungkapan kasus.
"Namun sore ini saya sampaikan. Ini masalah waktu, dan waktu ini tidak akan berapa lama lagi, kami sangat optimistis untuk segera menyelesaikan kasus ini. Tidak berapa lama lagi," ucapnya.
Iqbal menambahkan, pihaknya selalu menyandingkan berbagai macam motif di kasus penyiraman Novel untuk memperjelas alat bukti dan petunjuk yang sudah didapat polisi.
Iqbal menuturkan, penyidik sudah memeriksa 37 saksi, 114 toko kimia dan 38 titik CCTV. Bahkan, kata dia, CCTV itu sudah diperiksa di laboratorium forensik kepolisian di Mabes Polri maupun di Australia.
"Itu adalah salah satu bukti kita sangat serius. Sabar saja, tidak akan berapa lama lagi, tim teknis akan segera mengungkap kasus ini. Kita sudah menemukan alat bukti dan petunjuk yang sangat signifikan," tegas dia.
Lebih lanjut, kata Iqbal, kepala negara tidak memberi batas waktu kepada Kapolri untuk mengungkap kasus Novel. Presiden hanya minta Idham segera mengungkap.
"(Pesan Presiden kepada Kapolri) Pak Kapolri segera ungkap kasus ini," tandasnya.
(mdk/rnd)