Kaca mobil sudah diketuk 3 kali, istri Paspampres tak mau turun
Pihak kepolisian menyayangkan aksi arogan itu
Selain membentak polisi, istri anggota Paspampres tak mau turun dari mobilnya saat polisi hendak memberikan tindakan. Honda Jazz warna putih dengan plat W 153 KU itu malah kabur melawan arus.
"Kita sudah tiga kali minta baik-baik (turun). Diketuk kacanya, enggak mau dibuka. Lalu kita foto kita laporkan ke kesatuannya, ternyata bukan anggota (Paspampres) melainkan anggota TNI di tempat lain," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (12/8).
Pihak kepolisian menyayangkan aksi arogan itu. "Disayangkan sekali, di tengah kemacetan, (pengendara lain) berlama-lama tertib, yang bersangkutan melawan arus di lokasi. Sudah tuntas sudah ditilang," ujar Rikwanto.
Rikwanto meminta semua masyarakat harus patuh terhadap aturan lalu lintas apalagi kesemerawutan lalu lintas yang terjadi kemarin akibat ada hujan lebat 2 jam lebih. Ada genangan air cukup besar sehingga lalu lintas di sekitar lokasi terhambat.
"Kita imbau agar saat bencana alam atau hujan lebat, pengendara bisa menahan diri," pungkasnya.
Sebelumnya, polantas yang bertugas di sekitar gedung PTIK, Jakarta Selatan dibentak oleh penumpang di mobil Honda Jazz W 153 KU yang melawan arus saat akan ditindak. Pelaku mengaku anggota Paspampres namun setelah ditelusuri ternyata seorang perwira menengah yang bertugas di Kodam Brawijaya. Pengemudi wanita yang menolak turun diketahui merupakan istri Paspampres.