Kakor Brimob, Kepala RSPAD dan Danpuspom TNI Bakal Diisi Jenderal Bintang 3
Kakor Brimob, Kepala RSPAD dan Danpuspom TNI Bakal Diisi Jenderal Bintang 3. Untuk di Kepolisian sendiri, posisi dipertimbangkan untuk dijabat satu tingkat lebih tinggi adalah Korps Brimob. Sebab Brimob akan ada penambahan anggota yang awalnya 48 ribu menjadi 60 ribu personel,
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Men PAN RB) Tjahjo Kumolo tengah menggodok jabatan perwira tinggi di tubuh TNI dan Polri. Menurutnya, akan ada penambahan posisi bintang tiga. Dari yang sebelumnya dijabat oleh mereka yang berbintang dua, kini akan diisi pangkat bintang tiga.
"Misal Dokter Terawan kepala RSPAD kan bintang 3, Puspom juga bintang 3," kata Tjahjo saat ditemui saat panel Forkopimda Kemendagri di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11).
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Kenapa Kapolri dan Panglima TNI meninjau SUGBK? “Kami ingin memastikan serangkaian kesiapan pengamanan khususnya terkait dengan kegiatan puncak yang dilaksanakan besok sore ini betul-betul bisa terselenggara dengan baik,” tutur Sigit.
-
Apa kejutan yang diberikan prajurit TNI kepada Kapolres Tuban? Kapolres Tuban tiba-tiba diangkat oleh para prajurit TNI sebagai bentuk perayaan yang meriah. Selain itu, kue ulang tahun yang seharusnya dipotong dan dibagi pun akhirnya mendarat ke wajah Kapolres dengan sangat belepotan.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Bagaimana Panglima TNI menanggapi lagu yang dinyanyikan bersama Kapolri? Senada dengan Kapolri, Panglima TNI Agus Subiyanto pun mengaku punya cerita indah tentang lagu tersebut. Menurut pengakuannya, lagu tersebut mengingatkannya pada masa-masa pacaran saat taruna.
Untuk di Kepolisian sendiri, posisi dipertimbangkan untuk dijabat satu tingkat lebih tinggi adalah Korps Brimob. Sebab Brimob akan ada penambahan anggota yang awalnya 48 ribu menjadi 60 ribu personel,
"Itu kalau dipimpin bintang 2 kan tidak pas, harus bintang 3," jelas Tjahjo.
Reformasi Terus Berjalan
Tjahjo mengatakan reformasi di di tubuh TNI-Polri harus terus berjalan. Untuk TNI, Tjahjo mengaku telah menuntaskannya saat mendisposisi Yasonna Laoly sebagai Menkum HAM. Namun untuk Kepolisian, Tjahjo masih mengkajinya lebih dalam.
"TNI, bintang 3 tambah, bintang 2 tambah, saya sekarang kaji bagaimana untuk Kopassus, Marinir, Phaskas, yang jumlahnya (anggota) di bawah Kostrad, kalau di Kepolisian nanti akan menambah 1 (posisi) untuk bintang 3, dan untuk 4 posisi bintang 2, tetapi itu sedang kami bahas dan kaji," Tjahjo menandasi.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)