Kalah dari Jagoan Jokowi di Pilkada Solo, Ini Reaksi Teguh Prakosa
Seperti diketahui pasangan Respati-Astrid selama ini mendapatkan dukungan penuh keluarga Jokowi.
Calon Wali Kota Solo yang diusung PDIP, Teguh Prakosa legowo dengan hasil penghitungan sementara pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo 2024 yang memenangkan pasangan Respati Ardi-Astrid Widayani.
Seperti diketahui pasangan Respati-Astrid selama ini mendapatkan dukungan penuh keluarga Jokowi.
- Disambut Ribuan Warga, Jokowi Bagi-Bagi Kaos dari Atas Mobil Maung saat Pulang Kampung ke Solo
- Dianggap Layak Jadi Wantimpres Prabowo-Gibran, Jokowi: Saya Mau Pulang ke Solo
- Jokowi Beri Arahan di Munas Alap-Alap Jokowi, Ini Isinya
- Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan
Teguh saat ini menjabat sebagai Wali Kota Solo menggantikan Gibran Rakabuming Raka yang mengundurkan diri. Dia mengucapkan permohonan maaf kepada stakeholder dan tokoh yang telah mendukung dirinya dan Bambang Nugroho.
“Quick count sudah berjalan, kita menghormati semua keputusan yang nanti akan dilakukan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Solo. Kepada seluruh kader, simpatisan, relawan dan seluruh stakeholder, tokoh masyarakat, tokoh agama, sudah bersinergi membersamai kami dan Mas Bambang, saya kira dengan ucapan rendah hati kami mohon maaf dan terima kasih serta tetap menjaga solidaritas,” kata Teguh di Balai Kota Solo, Kamis (28/11).
Sekretaris DPC PDIP Solo itu mengimbau para pendukungnya agar menghormati hasilnya penghitungan akhir yang dilakukan KPU. Ia juga meminta pendukungnya menjaga keamanan dan kenyamanan Kota Solo apapun hasilnya nanti.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Solo agar tetap menjaga keamanan, kenyamanan dan apapun hasil dari pilkada ini sama-sama kita hormati,” tandasnya.
Disinggung mengenai Jokowi yang turun gunung mendampingi pasangan Respati-Astrid, Teguh tidak mempermasalahkan. Menurutnya penilaian terhadap sikap tersebut diserahkan kepada masyarakat.
“Kalau menurut saya nggak ada masalah. Biar masyarakat yang menilai, berpengaruh atau tidak masyarakat yang menilai. Bagi kami berjuang sendirian dan bersama-sama partai pendukung non parlemen,” ungkap Teguh.
Diberitakan sebelumnya, pasangan Respati-Astrid unggul dari pasangan Teguh-Bambang, berdasarkan
hitung sementara yang dilakukan oleh Bawaslu Solo.
Hingga pukul Rabu (27/11) pukul 19.36 WIB, data hasil perhitungan suara yang masuk melalui sistem google form sudah mencapai 89,49 persen.
Pasangan Respati-Astrid meraup suara 60,22 persen. Sementara Rivalnya, Teguh Prakosa-Bambang Nugroho memperoleh 39,78 persen.
"Hasil hitung sementara kami hingga malam ini pukul 19.36, Respati-Astrid 60,22 persen dan Teguh-Bambang 39,78 persen," ujar Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Kota Surakarta Agus Sulistyo.