Kapolda Papua Akui Ada Indikasi Dana Desa Disalahgunakan Bantu KKB
"Indikasi itu kami temukan di lapangan sehingga ke depan para kepala desa atau kampung tidak lagi membantu dengan menggunakan dana desa," kata Kapolda Papua.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengakui adanya indikasi dana desa yang digunakan untuk membantu kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Indikasi itu kami temukan di lapangan sehingga ke depan para kepala desa atau kampung tidak lagi membantu dengan menggunakan dana desa," kata Kapolda Papua di Jayapura, Selasa (26/11).
-
Bantuan apa yang disalurkan Kementan untuk masyarakat Papua? Kementan merespons cepat adanya cuaca ekstrem yang mengakibatkan 6 warga Puncak Papua meninggal dunia. "Kami sampaikan terimakasih karena kementan memberi bantuan terhadap masyarakat terdampak cuaca ektrem secara cepat. Saya kira ini sangat bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak yaitu Agandugume, Lambewi dan Oneri," ujar Darwin di Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Puncak, Jalan Haetubun Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Senin (7/8).
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
-
Bantuan apa yang diberikan oleh Kemendag kepada masyarakat di Papua Tengah? Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat Kabupaten Puncak, khususnya Distrik Agandugume dan Lembawi. Serah terimanya dilakukan secara simbolis yang diwakili oleh Bupati Puncak Willem Wandik di Posko Tanggap Darurat Penanganan Bencana Kabupaten Puncak di imika, Papua Tengah pada Selasa (19/9) lalu. Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket.
-
Siapa yang meminta Kementan untuk membantu masyarakat Papua? Kepala Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Papua, Martina Lestari mengatakan bahwa bantuan pangan ini merupakan instruksi dan perintah langsung Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) yang menginginkan kondisi Puncak Papua segera pulih pasca diterjang cuaca ekstrem.
Dikatakannya, dana desa yang dialokasikan pemerintah untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat di desa atau kampung sehingga tidak tepat bila dana tersebut digunakan membantu KKB apapun alasannya.
Bila hal ini tidak diindahkan maka pihaknya akan menindak tegas sesuai peraturan dan hukum yang berlaku, kata Waterpauw tanpa mau memerinci lebih lanjut tentang kampung yang menggunakan dananya untuk membantu KKB.
Ketika ditanya tentang situasi kamtibmas menjelang 1 Desember yang diperingati sebagai HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM), salah satu organisasi yang berjuang membebaskan Papua dari NKRI, Kapolda Papua menegaskan saat ini situasi relatif kondusif.
Aparat keamanan masih terus melakukan cipta kondisi di seluruh wilayah kabupaten/kota termasuk melakukan razia atau sweeping.
Selain itu juga dilakukan pertemuan-pertemuan dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat sehingga nantinya masyarakat diminta tidak terpengaruh dengan isu yang sengaja disebar kelompok yang tidak bertanggung jawab.
"Mari kita sama-sama menjaga keamanan di Papua agar tetap terjaga," ajak Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw.
Baca juga:
Faisal Basri Duga Dana Desa Hanya Dinikmati Kaum Elit
Ironi Desa Terima Rp70 Triliun, Dari Tak Ada Listrik Hingga Aparatur Lulusan SD
Kemenkeu Bakal Perbaiki Mekanisme Penyaluran Dana Desa
21 Persen Aparatur Desa Hanya Lulusan SD dan SMP
Ironi, 14.000 Desa di Indonesia Belum Nikmati Listrik
Pantau Dana Desa, Kemendagri Buat Sistem Transparansi