Kapolri Perpanjang Masa Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Covid-19
Menurut Awi, perpanjangan Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Covid-19 mempertimbangkan masih adanya kenaikan angka positif dan meninggal dunia akibat Covid-19.
Kapolri Jendral Idham Azis memperpanjang pelaksanaan Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Covid-19 Tahap III yang akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2020.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono menyampaikan, sesuai dengan Surat Telegram Kapolri Nomor STR/371/Vl/OPS.2./2020 tanggal 29 Juni 2020, Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Covid-19 diperpanjang selama 62 hari ke depan.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana tanggapan Polri terkait kasus Aiman Witjaksono? "Nanti kita konfirmasi dengan Polda Metro, yang jelas bahwa setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan, sehingga prosedur hukum juga berjalan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho di Bareskrim Polri, Selasa (5/12).
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Terhitung mulai tanggal 1 Juli sampai dengan 31 Agustus 2020," tutur Awi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (29/6/2020).
Menurut Awi, perpanjangan Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Covid-19 mempertimbangkan masih adanya kenaikan angka positif dan meninggal dunia akibat Covid-19.
Hal itu, lanjutnya, juga demi mendukung penetapan pemerintah terhadap operasional sembilan sektor ekonomi yang sudah dapat dilaksanakan meski secara terbatas.
"Maka Kapolri menetapkan untuk memperpanjang Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Covid-19," kata Awi.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Baca juga:
HUT Bhayangkara ke-74, Polri Salurkan 3.200 Sembako Untuk ODGJ
Polri Bagikan 400 Sembako Bagi Nelayan di Cilincing
Polres OKI Diserang, Pelaku Tewas dan 1 Polisi Terluka
Ini 7 Potret Pensiunan Jenderal Polri Temani Orangtua Ziarah ke Makam
500 Personel TNI Polri Amankan CFD di Jakarta