Kasus Covid-19 di RI Didominasi Varian Omicron
Menurut Wiku, data yang ada belum tentu merepresentasikan kondisi kasus varian Covid-19. Sebab, tidak semua sampel dilaporkan ke GISAID.
Dalam sebulan terakhir, kasus Covid-19 di Indonesia didominasi varian Omicron. Omicron terdeteksi pertama kali di Afrika Selatan pada 9 November 2021 dan terkonfirmasi masuk Indonesia pada 16 Desember 2021.
Dominasi varian Omicron ini merujuk pada data Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID) pada 20 Januari 2022.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Bagaimana Echovirus 11 bisa menyebar? Sebagian besar echovirus menyebar melalui kontak dengan kotoran. Bayi baru lahir bisa mendapatkan virus selama kelahiran dari ibu mereka. Virus mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun pada saluran pencernaan, tetapi dapat menyebabkan infeksi berbahaya pada seseorang dengan sistem kekebalan yang lemah atau yang kekebalannya kurang berkembang.
-
Di mana virus Oropouche biasanya ditemukan? Virus Oropouche (OROV) adalah anggota keluarga Peribunyaviridae, yang menyebabkan penyakit demam Oropouche pada manusia. Virus ini terutama ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah.
"Diketahui di Indonesia dalam satu bulan terakhir telah dilaporkan kasus Omicron sebanyak 817 kasus, kasus Delta 352, dan kasus Alfa-Beta 0 persen," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (20/1).
Menurut Wiku, data yang ada belum tentu merepresentasikan kondisi kasus varian Covid-19. Sebab, tidak semua sampel dilaporkan ke GISAID.
"Terlebih pula, GISAID sebagai pengumpul data juga melakukan kurasi atas data yang dikumpulkan sehingga tidak semua sampel diterima. Sehingga dashboard ini dapat kita gunakan untuk mengetahui gambaran kondisi kasus terkini," jelasnya.
Sebelumnya, Wiku menyampaikan kasus positif Covid-19 nasional meningkat dalam tiga pekan terakhir. Kenaikannya mencapai lima kali lipat.
"Meningkat lima kali lipat dari 1.123 kasus menjadi 5.454 kasus," jelasnya.
Peningkatan kasus positif Covid-19 berdampak signifikan pada kasus aktif. Kasus aktif merupakan pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan maupun isolasi.
Wiku menyebut, pada sepekan terakhir, kasus aktif Covid-19 sebanyak 8.605. Jumlahnya naik lebih dari 3.000 dari data pekan lalu masih 5.494 kasus aktif Covid-19.
"Namun, peningkatan kasus positif ini tidak diikuti dengan peningkatan kematian," ujarnya.
Menurut Wiku, peningkatan kasus positif Covid-19 di Indonesia disebabkan dua sumber penularan. Pertama, transmisi lokal. Kedua, pelaku perjalanan luar negeri.
"Saat ini, kasus positif nasional lebih banyak didapati dari transmisi lokal dibanding pelaku perjalanan luar negeri," sambungnya.
Data 15 Januari 2022, 63 persen kasus positif Covid-19 merupakan transmisi lokal. Sementara pelaku perjalanan luar negeri terus bertambah, namun tidak lagi mendominasi sebagai sumber penularan.
Baca juga:
Wapres Ma'ruf Amin Minta Warga Waspada Omicron: Tidak Mematikan Tapi Merepotkan
DKI Terapkan Micro Lockdown Wilayah Dengan Penularan Tinggi Omicron
Bank Indonesia Yakini Kasus Omicron Tak Pengaruhi Pemulihan Ekonomi Tahun ini
Wagub Bali Akui Ada Rangkaian Agenda G20 Dipindah ke Jakarta karena Omicron
Wapres: Pemerintah akan Evaluasi Kebijakan PTM Sebab Peningkatan Kasus Covid Omicron
Sudah Lewati Puncak Omicron, Inggris Cabut Aturan Pakai Masker dan WFH Pekan Depan