Kebakaran Pasar Besi Comboran Malang diduga akibat korsleting
Kebakaran Pasar Besi Comboran Malang diduga akibat korsleting. Kebakaran menyebabkan 24 lapak pedagang ludes.
Sebanyak 24 lapak di Pasar Besi Comboran Kota Malang ludes dilahap api. Kebakaran menghanguskan barang-barang dagangan yang terdiri dari onderdil sepeda motor dan mobil.
Kebakaran terjadi Kamis (13/10), sekitar pukul 20.30 WIB dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 WIB. Empat unit kendaraan bermotor berjibaku memadamkan api.
Faizal (35), salah satu penjual mengaku dua tokonya ledes terbakar. Besarnya api membakar barang dagangannya, terutama yang terbuat dari karet. Saat terbakar sempat menimbulkan suara ledakan beberapa kali.
"Kalau yang dari besi bisa dimanfaatkan kembali, tapi kalau ada karetnya tidak bisa lagi. Kalau melihat kebakarannya kayaknya kecil yang bisa diselamatkan," kata Faizal di Pasar Besi Comboran, Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jumat (14/10).
Pasar Besi Comboran yang berlokasi di Jalan Mochammad Yamin Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Jumlah pedagang sebanyak 256 toko dengan ukuran 2x1,5 meter.
"Sehari-hari listrik dimatikan pemiliknya. Kemungkinan besar karena arus pendek. Kemungkinan ada yang tetap nyala," katanya.
Wakil Wali Kota Malang Sutiadji mengungkapkan, dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting. Polisi masih bekerja untuk mengetahui penyebab secara pasti.
"Jadi belum tahu penyebabnya, pihak Kepolisian sedang melakukan penyelidikan," katanya.
Pihaknya akan secepatnya melakukan perbaikan agar para pedagang segera berjualan kembali. Penutupan hanya dilakukan sekitar dua hari saja untuk kepentingan penyelidikan.
"Nanti akan diberi kesempatan untuk pengambilan barang sebelum renovasi. Minggu kemungkinan pedagang bisa berjualan lagi," katanya.
Kasatreskrim Polresta Malang, AKP Tatang Prijadi Nasution mengatakan, pihaknya melakukan identifikasi mencari penyebab kebakaran. Beberapa barang diambil sebagai barang bukti.
Polisi melihat adanya indikasi arus pendek dengan ditanyai banyaknya kabel-kabel terpapar. "Tadi diamankan benda-benda yang diduga sumber kebakaran. Ada circle, bor dan kabel-kabel bekas kebakaran," katanya.