Kesaksian Penumpang soal Detik-Detik Kecelakaan Kereta Api Argo Wilis dan Argo Semeru di Kulon Progo
Kecelakaan ini melibatkan dua kereta api yaitu KA Argo Wilis dan KA Argo Semeru.
KA Argo Semeru tergelincir dari rel.
Kesaksian Penumpang soal Detik-Detik Kecelakaan Kereta Api Argo Wilis dan Argo Semeru di Kulon Progo
Kecelakaan kereta api terjadi di Stasiun Kalimenur, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, DIY, Selasa (17/10) sekitar pukul 13.15 WIB. Kecelakaan ini melibatkan dua kereta api yaitu KA Argo Wilis dan KA Argo Semeru.
- Pemicu KA Argo Semeru Anjlok karena Rel Memuai Dampak Cuaca Panas?
- Evakuasi Gerbong Kereta Argo Semeru dan Argo Wilis yang Bertubrukan Selesai, Perjalanan KA Mulai Normal
- Hasil Penyelidikan Sementara, Ini Penyebab KA Argo Semeru dan Argo Wilis kecelakaan di Kulon Progo
- Detik-Detik KA Argo Semeru Anjlok lalu Bertubrukan dengan KA Argo Wilis, Penumpang: Benturannya Kencang
Penumpang yang terlibat dalam kecelakaan dua kereta ini menceritakan kesaksiannya.
Salah seorang penumpang KA Argo Semeru Andi (26) mengatakan awal perjalanan KA berjalan secara normal. Namun tiba-tiba saat berada di Stasiun Kalimenur, KA Argo Semeru tergelincir dari rel.
"Keretanya kaya tergelincir gitu kita yang di gerbong belakang, habis itu ketabrak atau kesenggol kereta yang seberangnya. Benturannya terasa,"
kata Andi yang berada digerbong nomor 7 KA Argo Semeru.
merdeka.com
Penumpang KA Argo Semeru lainnya, Sugeng Wiyanto (40) yang berada digerbong nomor dua merasakan saat KA tersebut tiba-tiba anjlok dari rel. Sugeng membeberkan saat itu KA itu melaju dengan kecepatan rendah.
"Kebetulan saya di gerbong kedua. Untungnya tadi tuh kecepatan rendah, coba kalau tinggi parah pasti,"
ucap Sugeng yang merupakan warga Sidoarjo, Jawa Timur ini.
Sementara itu salah seorang penumpang digerbong 4 KA Argo Wilis Evita Boes menuturkan ketika kejadian kecelakaan, KA Argo Wilis yang ditumpanginya sempat melakukan pengereman mendadak.
Usai pengereman, Evita merasakan adanya benturan yang lumayan keras. Benturan ini menyebabkan sejumlah penumpang yang sedang tidur langsung kaget. Beberapa saat kemudian penumpang pun dievakuasi keluar dari gerbong KA.
"Tadi kaget tahu-tahu mengerem mendadak. Tadi penumpang yang pada tidur pada kaget karena merasakan benturan. Saya kebetulan tidak tidur jadi tidak terlalu kaget,"
ungkap Evita.
merdeka.com