Ketangkap razia balap liar, puluhan ABG direndam di got
Tujuannya agar mereka tidak pernah melakukan aksi berbahaya tersebut dan selalu mentaati aturan lalu lintas.
Para remaja yang tertangkap polisi saat razia balapan liar di Kota Banjarmasin, disuruh untuk berendam di got/parit yang ada di kawasan Kayu Tangi Banjarmasin Utara. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (25/1) dini hari sekitar pukul 02.30 Wita.
Mereka yang ditangkap semua dikumpulkan di sekitar kawasan Kayu Tangi Banjarmasin Utara berikut sepeda motor yang mereka kendarai. Tidak berapa lama salah seorang polisi menyuruh para anak baru gede tersebut untuk mengeluarkan seluruh isi dalam kantong.
"Keluarkan hp dan dompet serta lainnya setelah itu kalian semua berendam di got, akibat ulah kalian ini banyak kejadian kecelakaan lalu lintas dan mengganggu ketenangan masyarakat," ucap seorang polisi dengan nada marah, seperti dilansir Antara, Minggu (25/1).
Tidak berapa lama, polisi menyuruh mereka untuk naik dari got dan memberikan nasehat agar tak lagi melakukan aksi balapan liar ataupun menonton.
"Kalian semua sudah kami foto dan akan kami lihat, apabila nanti ketangkap lagi maka sanksi tegas akan kalian terima dan diproses sesuai aturan yang berlaku," ucap polisi yang tidak mau namanya disebutkan.
Dalam pembinaan di tempat, para polisi itu menyebutkan sanksi cebur ke got ini bukan melaggar hak asasi manusia tapi lebih mengarah untuk menimbulkan efek jera kepada mereka. Tujuannya agar mereka tidak pernah melakukan aksi berbahaya tersebut dan selalu mentaati aturan lalu lintas.
Sementara itu sepeda motor yang mereka gunakan terpaksa harus dilakukan penilangan oleh Satuan Lalu Lintas yang saat itu juga menggelar razia terhadap aksi balapan liar karena sudah sangat meresahkan warga sekitar.