Kisah Brigadir Muhaji temukan warga hilang berkat facebook
Secara tak sengaja, pria yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Karangmojo, Kecamatan Tasikmadu ini mendapatkan informasi tentang keberadaan salah satu warga yang hilang tiga bulan lalu melalui postingan di grup facebook Info Warga Karanganyar.
Tidak dipungkiri, beberapa bulan terakhir laman media sosial dibanjiri informasi bohong, ujaran kebencian dan fitnah. Namun media sosial tetap ada manfaatnya. Setidaknya ini dirasakan anggota Polsek Tasikmadu Karanganyar, Brigadir Muhaji Lartawan.
Kegemarannya berselancar di facebook, ternyata membawa manfaat bagi Brigadir Muhaji. Secara tak sengaja, pria yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Karangmojo, Kecamatan Tasikmadu ini mendapatkan informasi tentang keberadaan salah satu warga yang hilang tiga bulan lalu.
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
-
Buah apa yang sering diincar polisi? Buah yang sering diincar polisi?" Buahndar narkoba.
-
Siapa yang ditangkap polisi? "Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran," ujar Kusworo.
-
Apa yang dilakukan polisi kepada pemuda itu? Saat mereka berdua keluar tol, pemuda tersebut langsung diajak makan oleh anggota Polri yang tidak diketahui namanya itu. Pasalnya, pemuda tersebut belum makan dan masih harus melakukan perjalanan yang cukup panjang.“Ayo nanti keluar tol kita makan dulu, ya. Kita sarapan dulu, ya,” kata Polisi. Sesampainya di tempat makan, pemuda tersebut pun manghabiskan makanannya dengan lahap. Ia mengaku sudah kehabisan energi untuk berjalan kaki. Setelah makan, Polisi tersebut memberikan sejumlah uang dan sembako kepada pemuda itu untuk ongkos naik kendaraan umum dan bekal selama di rumah.“Buat bekal, buat ongkos ini, ya, cukup ya. Ini sembako buat bawa balik. Hati-hati di jalan, ya
-
Apa yang diperbaiki oleh Wawan Pramono di Karanganyar? Sejumlah ruas jalan di wilayahnya ia perbaiki. Di antaranya jalan Gedongan-Embarkasi dan Gawanan-Gagaksipat.
-
Siapa yang membantu Wawan dalam memperbaiki jalan di Karanganyar? Dalam pengecoran jalan tersebut, Wawan mengajak para pemuda setempat. Selain itu ia juga mengajak perguruan silat PSHT setempat untuk memperbaiki jalanan tersebut.
"Hari Kamis (16/2) lalu saya buka grup facebook Info Warga Karanganyar. Saya melihat postingan dari sebuah akun yang melaporkan adanya penemuan seseorang yang tersesat di wilayah Sambit, Ponorogo. Ternyata saya kenal," ujar Muhaji, Rabu (23/2) malam.
Setelah tahu orang yang ditemukan tersebut adalah warga binaannya, pun segera mengecek keberadaannya. Benar saja, perempuan yang ditemukan itu merupakan warga binaannya bernama Sakiyem (70), warga Derman, Karangmojo, Tasikmadu yang hilang 3 bulan lalu.
"Saya langsung teringat salah satu warga binaan saya di Dukuh Derman, Desa Karangmojo, yang 3 bulan lalu melaporkan kehilangan salah satu keluarganya. Bu Sakiyem hilang ketika menonton Sekaten di Solo. Sayangnya yang bersangkutan sudah lansia dan pikun," katanya.
Usai memastikan keberadaan Sakiyem, Brigadir Muhaji mendatangi warga yang dulu melaporkan kehilangan keluarganya. Dia lantas menunjukkan foto di facebook tersebut kepada Samto, salah satu keluarga Sakiyem. Ternyata benar, wajah di foto facebook tersebut adalah Sakiyem, keluarga Samto yang hilang.
"Saya kemudian menghubungi Polsek Sambit untuk berkoordinasi menjemput Sakiyem hari itu juga. Dan akhirnya keluarga itu bisa berkumpul kembali setelah 3 bulan hilang," ucapnya.
"Secara khusus, saya berterima kasih kepada grup Facebook Info Warga Karanganyar. Berkat postingan salah satu membernya, bisa membantu masyarakat. Karena ibu Sakiyem sudah lansia dan pikun. Saya imbau keluarga lebih waspada menjaganya, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi," kata Brigadir Muhaji.
Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak mengapresiasi dan bangga atas kinerja anak buahnya itu. Dia juga mengimbau agar media sosial bisa digunakan sebagaimana mestinya, serta memberikan manfaat.
"Semoga menjadi ladang pahala baginya. Penggunaan media sosial yang baik, akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, namun begitu juga sebaliknya, jadi bijaklah dalam bermedia sosial," tutup Kapolres.
Baca juga:
Ketika anggota polisi bersedekah tiap hari demi keberkahan
Pasutri polisi bangun kelompok belajar bagi anak putus sekolah
Lebih dekat dengan Bripda Nurysta, sang Polwan Penari
Cerita Kapolri tolak suap dari korban pencurian saat masih bujang
Kapolri bakal beri penghargaan buat polisi yang ungkap kasus besar
Ogah pungli, Ipda Bagus pilih nyambi menggembala kambing dan bebek