Komjen Budi yakin akan ada tersangka lainnya di kasus Pelindo II
Budi yakin 1.000 persen ada tindak pidana di kasus Pelindo II.
Meski tak lagi menjabat sebagai Kabareskrim, Komjen Pol Budi Waseso, memastikan penanganan sejumlah kasus termasuk dugaan korupsi di Pelindo II terus berlanjut. Bahkan dia tak menutup kemungkinan akan ada lagi tersangka baru.
"Insya Allah ada (tersangka baru)," ujarnya saat ditemui di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (4/9).
Apalagi, Budi Waseso menjelaskan, Bareskrim telah melakukan gelar perkara terkait penyidikan kasus PT Pelindo II. "Iya, semuanya. Kan saya bilang semuanya," tegasnya.
Sepekan lalu, Bareskrim telah menggeledah kantor PT Pelindo II, termasuk ruang kerja Direktur Utama RJ Lino. Dari penggeledahan itu, Polri menemukan sejumlah dokumen yang bisa dijadikan barang bukti.
Seperti diketahui, sampai saat ini, Bareskrim telah menetapkan satu tersangka dalam kasus itu. Tapi saat ini identitas tersangka belum diungkap.
"Sudah ada (penetapan tersangka) tapi belum bisa saya jelaskan," ujar Budi, kemarin.
Baca juga:
PKB sebut Bareskrim garang usut korupsi bukan karena figur Waseso
Bantah ada intervensi, Kapolri sebut mutasi Waseso untuk kaderisasi
Soal Pelindo II, Komjen Budi Waseso yakin 1.000 persen ada korupsi
Kapolri tegaskan kasus yang diusut Budi Waseso bakal dilanjutkan
JK sebut Komjen Budi Waseso lebih cocok jadi kepala BNN
Kapolri: Budi sepak terjangnya bagus, maka kita uji di tempat lain
Trimedya: Komjen Budi Waseso korban kekuasaan pusat-pusat bisnis
-
Mengapa Budi Waseso berpendapat Pramuka penting? Pasalnya, kata dia, kegiatan Pramuka sudah ada dari zaman kemerdekaan Indonesia. "Kalau kita bicara Pramuka jangan hanya sekarang. Artinya, itu harus berawal dari sejarah. Dari zaman kemerdekaan, sebelum kemerdakaan Pramuka itu sudah aktif dan sudah ada. Dulu namanya pandu-pandu disatukan jadi Pramuka.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Di mana Widodo merintis usaha kerajinan limbah kayu jati? Setelah pensiun tahun 1994, ia pindah ke Desa Tempurejo, Kabupaten Boyolali. Saat pensiun itulah Widodo merintis usaha kerajinan yang diolah dari limbah kayu jati.
-
Sejak kapan Soto Podjok Kediri eksis? Terdapat tempat nyoto legendaris di Kota Kediri, Jawa Timur. Kabarnya, warung ini sudah eksis sejak 1926 silam.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Bagaimana proses kepergian Wibowo Wirjodiprodjo? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.