Komputer Terserang Virus, 331 Pelajar di Medan Terpaksa UNBK Susulan
Sebanyak 331 pelajar SMAN 4 Medan harus mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) susulan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Mereka tidak dapat ujian pada hari pertama kemarin karena server di sekolah diserang virus Cloudnet.
Sebanyak 331 pelajar SMAN 4 Medan harus mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) susulan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Mereka tidak dapat ujian pada hari pertama kemarin karena server di sekolah diserang virus Cloudnet.
Virus yang tergolong jenis Trojan itu berhasil diidentifikasi tim Help Desk UNBK Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumut.
-
Apa itu UTBK? UTBK adalah ujian atau tes yang bisa Anda ambil untuk masuk ke perguruan tinggi pilihan. UTBK adalah singkatan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer, yang berarti Anda akan menggunakan perangkat komputer selama ujian, dan bukan dengan pensil serta lembar jawaban.
-
Kapan UTBK dilakukan? Setiap pelajar yang yang mendaftar jalur SNBT harus mengikuti UTBK untuk menentukan lolos atau tidak di PTN pilihannya.
-
Mengapa UTBK diadakan? Melalui UTBK, pemerintah Indonesia berupaya meningkatkan transparansi dan keadilan dalam seleksi masuk perguruan tinggi.
-
Bagaimana cara mengikuti UTBK? Merupakan singkatan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer, UTBK mengharuskan calon mahasiswa untuk menggunakan komputer, bukan lembar jawaban dan pensil saat ujian.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
"Virusnya jenis Trojan, terjangkit karena hard disk kurang steril," ucap Duta Salendra, salah seorang anggota tim Help Desk UNBK Disdik Provinsi Sumut kepada wartawan di Medan, Selasa (2/4).
Virus Cloudnet itu menyebar dari hard disk yang tidak steril ke jaringan di SMA Negeri 4 Medan, Jalan Gelas, Medan, Senin (1/4). "Saat meng-install-nya, dicolokkan saat hard disknya sudah terjangkit. Satu jaringan, jadi kena yang lainnya," jelas Duta.
Serangan virus ini pun ternyata bukan yang pertama terjadi pada terhadap server ujian di Sumut. Namun biasanya virus itu menyerang saat simulasi UNBK, bukan saat pelaksanaan ujian.
Duta memastikan serangan virus itu bukan ulah dari hacker atau cracker. Alasannya, aksi mereka hanya bisa dilakukan bila jaringan terkoneksi dengan internet.
Sementara UNBK bersifat semionline. Jaringan baru terkoneksi ke internet saat meng-upload hasil jawaban peserta ke server milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta.
"Tidak ada hacker, kita koneksi ke pusat atau ke internet saat upload saja. Masukkan password-nya kita dapat secara offline pada pagi hari. Istilahnya, token," jelas Duta.
Saat ini, kata Duta, keadaan sudah bisa terkendali. UNBK di SMA Negeri 4 Medan hari ini berlangsung lancar. Tim Help Desk UNBK Disdik Provinsi Sumut stand by di sana.
Kondisinya berbeda dengan kemarin. Pada ujian hari pertama dengan mata ujian Bahasa Indonesia itu, 331 dari 535 siswa gagal mengikuti UNBK. Komputer yang mereka gunakan loading lalu logout sendiri. Kejadian ini ternyata akibat serangan virus Cloudnet. Mereka pun harus mengikuti ujian susulan pada 15 April mendatang.
Baca juga:
Siswa Peserta UNBK Tertimpa Reruntuhan Bangunan Saat Gempa Guncang Sumenep
Komputer Terkena Virus, UNBK di SMA Muhammadiyah 2 Semarang Terpaksa Diundur
Emil Pantau UN 937 Siswa Berkebutuhan Khusus: Penyelenggaraan Lancar dan Baik
Seorang Anak Binaan Lapas Tanjung Pura Ikuti UNBK
Server Diserang Virus, Ujian Nasional di SMAN 4 Medan Ditunda
146.888 Siswa SMA Sederajat di Sumut Ikuti UN