Korban Jatuhnya Sriwijaya Air, Mia Tresetyani dan Cita - Citanya Sebagai Pramugari
Sudah tiga tahun Mia menjadi pramugari di Sriwijaya Air. Pada Desember 2020 ada perpanjangan kontrak. Sang kakak mengaku sudah meminta adiknya untuk kembali ke Denpasar dan mencari pekerjaan lain. Namun Mia menolak.
Kediaman pramugari Sriwijaya Air SJ182, Mia Tresetyani Wadu (22) ramai disambangi keluarga dan kerabat dekat. Tenda terpasang di rumahnya, Jalan Tukad Gangga, Gang Tirta Gangga, Denpasar, Bali, Minggu (10/1).
Mia Tresetyani Wadu (22) menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ182 di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1). Kakak Mia, Ardi Samuel Cornelis Wadu (25) awalnya mendapatkan informasi pesawat yang ditumpangi sang adik hilang kontak.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Kapan pesawat Thai Airways 311 jatuh? Pesawat ini melakukan penerbangan pertamanya pada 2 Oktober 1987. Awalnya beroperasi dalam maskapai Kanada Wardair dengan registrasi C-FGWD, Wardair lalu diakuisisi oleh Canadian Airlines International pada tahun 1989 dan operasi mereka terkonsolidasi dan terintegrasi di bawah panji Canadian Airlines.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
"Teman-temannya pun semua langsung mencari ke kantor Sriwijaya-nya untuk mengkonfirmasi perihal jadwal penerbangan dia. Jadi, dari teman-teman di Jakarta juga benar-benar aktif buat mencari informasi," kata Ardi.
Kabar datang dari pihak maskapai penerbangan Sriwijaya Air. "Kemarin, Sriwijaya menelpon sebatas konfirmasi pesawat yang dikabarkan benar yang dinaiki adik saya, baru sebatas itu. Informasi lebih lanjut belum ada karena Basarnas juga masih mencari," imbuhnya.
Pihak keluarga berharap agar evakuasi lebih cepat dan mengetahui tentang adiknya. "Supaya, semua keluarga korban dapat info yang pasti, setidaknya kami itu tahu," ujarnya.
Dia telah berkomunikasi dengan sejumlah kawan adiknya yang ada di Jakarta. Kemudian, mengetahui bahwa jadwal adiknya seharusnya ada di penerbangan lain. Namun, jadwalnya ditukar ke penerbangan SJ182.
"Dia seharusnya tidak di penerbangan itu, karena tiba-tiba jadwalnya di-switch," jelasnya.
Sudah tiga tahun Mia menjadi pramugari di Sriwijaya Air. Pada Desember 2020 ada perpanjangan kontrak. Dia mengaku sudah meminta adiknya untuk kembali ke Denpasar dan mencari pekerjaan lain.
"Dia bilang tidak apa-apa, masih ingin jadi pramugari. Memang dia dari SMA ingin jadi pramugari," ujarnya.
Seperti diketahui, Sriwijaya Air SJ182 tujuan Jakarta-Pontianak dinyatakan hilang kontak pada 14.40 WIB. Pesawat itu, jatuh di Perairan Kepulauan Seribu dekat Pulau Laki dan Pulau Lancang.
Baca juga:
Warga Sumsel Jadi Korban Sriwijaya Air Jatuh, Termasuk Bayi 7 Bulan
Sriwijaya Air Jatuh, Ibunda Ekstra Kru Berikan Sampel DNA
Korpolairud Temukan Sandal Merk New Era, Rompi Biru & Jaket Terkait Sriwijaya Air
Rizky Wahyudi Bersama Istri dan Anak Dikabarkan Jadi Korban Sriwijaya Air
Datangi Lokasi Pencarian Sriwijaya Air, Wagub Riza Minta Masyarakat Tak Sebar Hoaks