KPK juga tangkap kepala dinas bersama Rahmat Yasin
Rahmat Yasin ditengarai terlibat perkara dugaan suap pengurusan izin alih fungsi lahan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati Bogor, Rahmat Yasin, pada malam hari ini. Dalam penangkapan ini diduga terdapat pihak dinas dan swasta.
Menurut sumber merdeka.com di KPK, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Kabupaten Bogor ditemani satu kepala dinas. Sedangkan pihak swasta yang ditangkap adalah wanita yang mengenakan jilbab.
"Ada satu kepala dinas dan pihak swasta juga kita amankan. Pihak swasta ada wanita yang mengenakan jilbab," ujar sumber merdeka.com, Rabu (7/5).
Rahmat Yasin ditengarai terlibat perkara dugaan suap pengurusan izin alih fungsi lahan.
"Dugaannya suap alih fungsi lahan. Sekarang masih diperiksa dulu," kata sumber kepada merdeka.com, Rabu (7/5).
Politikus PPP yang mengenakan kemeja safari abu-abu ini tidak ditangkap seorang diri. Ada empat orang lain turut ditangkap malam ini. Yakni tiga pria yang diduga ajudan dan sopir, serta seorang wanita berjilbab. Mereka diboyong memasuki gedung KPK melalui pintu samping.
"Penyidik tiba 20.34 Mengamankan 5 orang, Rahmat Yasin, dua ajudan, satu sopir dan wanita berjilbab," ujar sumber itu.
KPK belum memberikan pernyataan resmi sampai berita ini diturunkan.