KPK kembali perkenalkan gedung baru Merah Putih
Menurut Sri Sembodo Adi selaku Kepala Pengelolaan Gedung KPK, Gedung KPK baru ini memang memiliki area-area yang terpisah. Seperti adanya tiga lobi yang diperuntukkan untuk pegawai, publik dan tamu khusus misalnya tamu tahanan.
KPK mengadakan 'open house' gedung KPK baru atau gedung Merah Putih yang hampir rampung kepada para awak media pada hari Minggu, (19/2). Gedung Merah Putih ini bertempat di Kuningan, Jakarta dan dirancang berdasarkan logo KPK yang bernuansa merah, hitam dan putih.
Gedung baru KPK ini hanya berjarak kurang lebih 500 meter dari gedung lama. Gedung yang dirancang dalam kurun waktu 6 bulan ini memiliki tiga zona yaitu area khusus, area publik dan area kerja.
Menurut Sri Sembodo Adi selaku Kepala Pengelolaan Gedung KPK, Gedung KPK baru ini memang memiliki area-area yang terpisah. Seperti adanya tiga lobi yang diperuntukkan untuk pegawai, publik dan tamu khusus misalnya tamu tahanan.
"Memang sudah ada akses masing-masing, akses ini memberikan kemudahan sesuai dengan keperluan orang yang bersangkutan. Area warna hijau untuk publik, kuning untuk yang khusus," ujar Adi.
Gedung seluas 39.292M2 ini dapat menampung 286 mobil yang bisa terpakir di dua basement. Untuk keperluan dalam mengurus tahanan dan saksi, gedung baru ini memiliki 72 ruang periksa dan dapat menampung 37 tahanan. Hampir di seluruh sudut bagian gedung memiliki CCTV dan penyesuaian temperatur terhadap suhu tubuh.
"Kulit luar gedung pun dibagi menjadi dua, menyesuaikan dengan fungsi KPK yaitu penindakan dan pencegahan. Pada dasarnya seluruh desain gedung memang disesuaikan dengan jati diri KPK," tutup Adi.
Diketahui, gedung baru KPK yang terletak di Jalan Kuningan Persada, Kav. 4, Jakarta ini, sudah diresmikan Presiden Joko Widodo pada akhir tahun 2016. Bertepatan dengan Hari Ulang Tahun KPK ke-12 yang jatuh pada 29 Desember 2015.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa berdirinya gedung baru ini, menandakan perjuangan pemberantasan korupsi akan terus berlanjut. Jokowi menyatakan komitmennya dalam mendukung dan memperkuat KPK sebagai salah satu penegak hukum dalam pemberantasan korupsi.
Menurut Jokowi, masih banyak 'pekerjaan rumah' pemberantasan korupsi yang harus diselesaikan, tidak saja oleh KPK. Tetapi oleh seluruh jajaran pemerintah dan dikuatkan dengan partisipasi masyarakat.
Baca juga:
Punya gedung baru, KPK keberatan lepas gedung lama
Agus Rahardjo ancam mundur, Komisi III DPR tinjau gedung baru KPK
Gedung lama KPK akan dijadikan akademi antikorupsi
Ahok mengaku tak hadiri peresmian gedung KPK karena buka taman anak
Menkum HAM harap gedung baru KPK jadi tempat integrasi penegak hukum
SBY bersyukur KPK tetap kuat dan kokoh
SBY berharap KPK bersinergi dengan kepolisian dan kejaksaan
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa saja jenis PPKS yang ditemukan di Jakarta? Contoh PPKS yang dijangkau adalah manusia gerobak, manusia silver, pengemis, dan badut.
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.