KPU Tetapkan DPT Pemilu 2019 Sebanyak 192 Juta Orang
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) Hasil Penyempurnaan Tahap Kedua. Hasilnya, sebanyak 192 juta tercatat sebagai pemilih tetap di Pemilu 2019.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) Hasil Penyempurnaan Tahap Kedua. Hasilnya, sebanyak 192 juta tercatat sebagai pemilih tetap di Pemilu 2019.
"Jadi 190 juta tercatat sebagai pemilih dalam negeri, dan 2 juta sebagai pemilih luar negeri di Pemilu 2019," kata Komisioner KPU RI Viryan Aziz di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (15/12).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Apa itu DPT Pemilu? DPT Pemilu adalah singkatan dari Daftar Pemilih Tetap. Di mana DPT Pemilu adalah daftar Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak untuk memilih dan telah ditetapkan oleh KPU.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Hasil ini, lanjut Viryan, telah mencakup 34 provinsi seluruh Indonesia, dengan data yang telah terkonfirmasi secara menyeluruh. Data ini menurut Viryan, juga telah menjawab adanya isu 31 juta data pemilih yang disebut belum masuk ke DPT beberapa waktu lalu.
Data 31 juta ini, dijelaskan Viryan tidak seluruhnya dimasukkan. Namun data tersebut adalah data milik Dukcapil itu adalah data yang menurutnya ada di DP4 tapi tidak ada di DPT.
"Jadi sebagai catatan kondisi data tersebut adalah data semester 1 tahun 2017, dengan prinsip menindaklanjuti masukan berbagai pihak, memverifikasi dan coklit, dari data itu berkisar 6 jutaan yang (akhirnya) masuk ke DPT," pungkas dia.
Sebagai catatan, sisa dari 31 juta data yang tak masuk DPT telah disortir secara cermat oleh KPU. Seperti ada yang tidak terdaftar dalam Daftar Penduduk Pemilih Potensial (DP4), tidak memenuhi syarat, dan ada yang sudah meninggal.
Reporter: Radityo
Baca juga:
Kubu Prabowo Temukan 1,6 Juta DPT Potensi Ganda, Paling Banyak di Jawa
Timses Prabowo Ungkit 1,6 Juta DPT Ganda, Tim Jokowi Serahkan ke KPU
KPU Gelar Rapat Bersama Timses Capres Sebelum Penetapan DPT
KPU Fasilitasi Peserta Pemilu Lihat Angka NIK Secara Lengkap dalam DPT
Gerindra Minta KPU Buka Kode Bintang di NIK Pemilih Dalam DPT
Prabowo-Sandi Soroti 'Benang Kusut' Daftar Pemilih Tetap Pilpres 2019