Kronologi Warga Tertembak di Intan Jaya Papua
Kontak senjata itu menyebabkan seorang warga sipil bernama Agustinus Hondali (24) mengalami luka tembak.
Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi Sultan mengungkapkan, ada kontak tembak dengan diduga oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Kelompok Separatis Teroris (KST). Kontak senjata itu menyebabkan seorang warga sipil bernama Agustinus Hondali (24) mengalami luka tembak.
“Pada 9 November 2021 ada kontak tembak antara KKB dan TNI-Polri di wilayah Mamba," kata Kapolres, Kamis (11/11).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik Papua, menurut para akademisi dan ahli? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Siapa yang mengemukakan perlunya masukan dari masyarakat dan ahli untuk menyelesaikan konflik Papua? “Kami sangat ingin mendengar masukan saran dan pandangan dalam mencari akar rumput permasalahan di tanah Papua serta memberikan solusi atas permasalahan yang terjadi,” kata Yayan dikutip dari Liputan6.com.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa konflik Papua semakin meningkat, meskipun pembangunan di wilayah tersebut digalakkan? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Pada saat itu, TNI-Polri melihat pergerakan KKB yang ingin masuk ke kota namun terpantau oleh personel yang berada di ring 2 pengamanan kota. Setelah terpantau, pihaknya mengambil tindakan agar mereka (KKB) tidak masuk ke kota.
"Saya tidak tau persis bagamaina terjadinya kontak tembak tersebut yang mengakibatkan salah satu masyarakat, Ibu Agustina (24) dari Kampung Danggoa Distrik Agisiga Kabupaten Intan Jaya. Kami TNI-Polri sangat meminta maaf sebesar-besarnya karena bukan tujuan kami warga sipil. Namun pada saat itu sedang terjadi kontak tembak dengan KKB," ujar Sandi.
Ia menambahkan, kondisi dari Agustina telah membaik usai dilarikan ke RS Timika, Kabupaten Mimika, Papua. Polisi menepis informasi bahwa Agustina telah meninggal.
"Kami berharap agar ibu Agustina cepat sembuh dan cepat kembali ke keluarga, pemerintah daerah telah mendukung dari transportasi dan biaya pengobatan dari ibu Agustina,” ujarnya.
Menurut Sandi, perang tidak akan menyelesaikan konflik di Papua. Sehingga, dia berharap langkah diplomasi dapat membuat anggota KKB/KST kembali ke pangkuan ibu Pertiwi.
Mengenai situasi terkini di Kabupaten Intan Jaya, mantan Kasubdit V Direktorat Intelkam Polda Papua itu mengklaim secara umum kondusif.
Baca juga:
Buru Pelaku Penembakan Warga di Intan Jaya, TNI Selidiki Jenis Peluru
Seorang Wanita Korban Penembakan di Intan Jaya Dievakuasi ke Timika
Warga Sipil Tertembak saat Melintas di Intan Jaya Papua
Polisi Tangkap Anggota KKB DPO Selama 4 Tahun di Dekai
Kapolres Intan Jaya Sebut Kabar Bandara Sugapa Papua Terbakar Hoaks