Kuat Ma'ruf Mengaku Lihat Bharada E Tembak Lagi Brigadir J saat Posisi Tengkurap
Kuat Ma'ruf mengamini soal Bharada E menembak Brigadir J lebih dari sekali.
Terdakwa Kuat Maruf mengaku melihat Bharada Richard Eliezer alias Bharada E menembak Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir ketika posisi sudah tengkurap. Hal itu dilihat saat kejadian penembakan di Rumah Dinas, Duren Tiga, Jumat (8/7) lalu.
Awalnya, ketika Tim Penasihat Hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Febri Diansyah bertanya kepada Kuat yang hadir sebagai saksi soal penembakan yang dilakukan Bharada E lebih dari sekali.
-
Siapa Brigadir Jenderal Sahirdjan? Bapak Itu Brigadir Jenderal Sahirdjan, Guru Besar Akademi Militer!
-
Apa yang dilakukan Fadil Jaidi bersama Rafathar dan Rayyanza? Fadil Jaidi memandang Rafathar dan Rayyanza seperti adik sendiri, dan momen kebersamaan mereka tak luput dari sorotan penuh kasih netizen.
-
Kenapa Fadil Jaidi dekat dengan Rafathar dan Rayyanza? Terlibat dalam proyek bersama Raffi Ahmad dan Nagita Slavina membuat Fadil Jaidi dekat dengan Rafathar dan Rayyanza, menciptakan ikatan keluarga yang kuat.
-
Di mana Bripda Indria Larasati bertugas? Bripda Indria Larasati bertugas di Satuan Reserse Narkoba Polres Pelalawan, Polda Riau.
-
Siapa yang melamar Jharna Bhagwani? Nah, ada nih cowok keren namanya Husen Nasimov, dia terkenal banget sebagai YouTuber. Nah, pas dia lagi ngelamar, semua temen dan fans Jharna langsung ngucapin selamat deh. Seru banget!
-
Siapa yang hadir di pengajian Jharna Bhagwani? Semua anggota keluarga hadir di pengajian ini.
"Apakah saudara saksi melihat Yosua terjatuh setelah ditembak?" tanya Febri saat sidang di PN Jakarta Selatan, Selasa (14/12) kemarin.
"Betul nembaknya sambil jalan setelah itu tengkurap Yosua," jawab Kuat.
Dia mengamini soal Bharada E menembak Brigadir J lebih dari sekali. Kuat lantas menyebut kalau Brigadir J ditembak dalam posisi tengkurap atau saat tembakan lebih dari sekali dilayangkan.
"Setelah Yosua tengkurap, apakah saudara melihat Richard masih nembak Yosua?" tanya Febri kembali.
"Seingat saya iya," ucap Kuat.
"Saya bisa tegaskan ya berarti saudara melihat Richard menembak Yosua setelah Yosua jatuh tengkurap?" tegas Febri.
"Betul," jawab Kuat.
Kemudian, Febri menanyakan kepada Kuat setelah Brigadir J ditembak, apakah melihat Ferdy Sambo yang menembak ke arah dinding dan tangga.
"Apakah saudara melihat Sambo menembak ke arah dinding dan ke arah tangga?" ucap Febri.
"Melihat," tutur Kuat.
"Apakah ketika Sambo menembak ke arah dinding dan ke arah tangga saudara mendengar senjata dikokang pada saat itu?" ungkap Febri.
"Tidak mendengar," jelas Kuat.
Sekedar informasi jika kehadiran Kuat Ma'ruf dalam sidang kemarin sebagai saksi mahkota untuk terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi atas perkara dugaan pembunuhan berencana Brigadir J. Mereka didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke (1) KUHP.
(mdk/ray)