Lihat rumah tetangga kosong, bapak 3 anak nekat masuk dan curi perhiasan
Setelah mendapatkan barang incarannya, emas itu dijual ke toko di Pasar Tegalcangkring, Mendoyo. "Uang hasil penjualan dua gelang emas Rp 9.650.000 diakui digunakan untuk mengontrak lahan dam modal bercocok tanam palawija serta bayar utang sehingga masih tersisa Rp 3.860.000."
I Made Pariasa (41), warga Banjar Dauh Marga, Mendoyo, ditangkap polisi setelah mencuri di rumah tetangganya Ni Wayan Ratiasih (66) pada Minggu (22/7) lalu. Sejumlah perhiasan emas milik korban hilang dengan nilai kerugian diperkirakan Rp 24 juta.
"Pelaku adalah tetangga korban. Pelaku kami amankan saat berkendara dijalan umum Lingkungan Mertasari, Kelurahan Loloan Timur, Jembrana, Senin (23/7) sore," ucap Kabag Ops Polres Jembrana, Kompol M Didik Wiratmoko, Selasa (24/7).
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
Pelaku mengaku nekat mencuri saat rumah tetangganya itu kosong. Dia kemudian masuk pukul 03.00 dini hari. Padahal sebelumnya, dia baru saja pulang mengantarkan istrinya berjualan sayur di Pasar Jembrana.
"Saat mengantar istrinya ke pasar itulah, pelaku melihat korban bersama suaminya ada di pasar dan kemudian bergegas menuju rumah korban untuk melakukan aksi pencurian," ujar Didik.
Setelah mendapatkan barang incarannya, emas itu dijual ke toko di Pasar Tegalcangkring, Mendoyo.
"Uang hasil penjualan dua gelang emas Rp 9.650.000 diakui digunakan untuk mengontrak lahan dam modal bercocok tanam palawija serta bayar utang sehingga masih tersisa Rp 3.860.000," jelas Didik.
Untuk menyembunyikan barang hasil curiannya yang belum terjual, perhiasan emas hasil curian dimasukkan ke dalam selang air yang ada di sawah Subak Gintung, Lingkungan Delod Baleagung, Kelurahan Tegalcangkring, Mendoyo. Namun tak juga merasa aman, pelaku membuang barang bukti hasil curiannya yang belum terjual itu kedalam sumur bor di sawah yang digarapnya.
Tak butuh lama bagi polisi, akhirnya pelaku ditangka polisi. Dia dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Baca juga:
Baru kerja sehari, PRT gasak perhiasan majikan senilai Rp 50 juta
Gondol 50 ponsel, residivis dijebak polisi menyamar pembeli
Hati-hati letakkan ponsel saat car free day, 2 pencuri sudah ditangkap
3 Pencuri dan seorang penadah kendaraan dibekuk di Karawang
Tutup wajah pakai kantong plastik, Ali dan Indra curi ratusan bungkus rokok
Komplotan begal ditangkap berkat GPS di motor curian
Dua pelaku curanmor di Sawah Besar tewas dalam baku tembak