Mahasiswa protes aksi brutal polisi terhadap pendemo pengkritik Jokowi
Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Medan berunjuk rasa di depan Gedung DPRD Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol, Senin (24/9). Mereka memprotes tindakan represif polisi yang mengakibatkan sejumlah pendemo pengkritik pemerintahan Jokowi-JK terluka.
Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Medan berunjuk rasa di depan Gedung DPRD Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol, Senin (24/9). Mereka memprotes tindakan represif polisi yang mengakibatkan sejumlah pendemo pengkritik pemerintahan Jokowi-JK terluka.
"Kami mengutuk keras tindakan represif yang dilakukan oknum kepolisian, yang melakukan aksi brutal kepada rekan-rekan kami," kata koordinator aksi, Dedi Iskandar Siregar.
-
Kapan Presiden Jokowi menganugerahkan Bintang Bhayangkara Nararya kepada ketiga anggota Polri? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang melaporkan Dewan Pengawas KPK ke Mabes Polri? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka suara perihal Nurul Ghufron yang melaporkan Dewan Pengawas (Dewas) KPK ke Bareskrim Mabes Polri dengan dugaan pencemaran nama baik.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
Mahasiswa menyatakan, demonstrasi yang dilakukan Aliansi Mahasiswa Se-Kota Medan beberapa waktu lalu jelas untuk memperjuangkan aspirasi warga negara. Namun, mereka justru menjadi sasaran tindak kekerasan yang dilakukan personel kepolisian dan massa pendemo pro-pemerintah.
"Aksi kami kemarin merupakan aksi damai. Tapi kenapa kami dipukuli sampai kepala teman-teman kami berdarah-darah," kata Muhammad Azhari Marpaung, Presiden Mahasiswa UIN Sumut.
Mahasiswa protes aksi brutal polisi terhadap pendemo pengkritik Jokowi ©2018 Merdeka.com
Azhar juga sangat menyayangkan pembiaran polisi terhadap kelompok lain yang terus memprovokasi mahasiswa dan belakangan turut memukuli mereka. Dia menduga kelompok itu sengaja disiapkan sebagai massa tandingan. Tidak ada satu pun di antara massa yang tertangkap kamera membawa kayu ditangkap pascaricuh demo, Kamis (20/9).
"Kenapa hanya kami yang dipukuli," ujarnya.
Mahasiswa meminta petinggi kepolisian di Sumut bertanggung jawab atas tindakan brutal personelnya.
"Kami mau oknum polisi itu ditindak, karena sudah mencederai citra kepolisian. Yang kami tahu polisi itu mengayomi masyarakat, bukan menyiksa masyarakat," sebut Dedi.
Massa juga mendesak DPRD Sumut memanggil Kapolda Sumut dan Kapolrestabes Medan untuk mempertanggungjawabkan tindakan brutal anggotanya. Ketua Komisi A DPRD Sumut, Nezar Dzoeli yang menemui mahasiswa mengatakan tuntutan mahasiswa akan dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) awal bulan depan.
Mahasiswa protes aksi brutal polisi terhadap pendemo pengkritik Jokowi ©2018 Merdeka.com
Seperti diberitakan, sejumlah mahasiswa terluka dalam demonstrasi mengkritik pemerintahan Jokowi-JK di depan gedung DPRD Sumut, Kamis (20/9). Mereka dipukuli personel kepolisian dan pendemo pro-pemerintahan Jokowi yang juga berunjuk rasa di sana.
Lima di antara mahasiswa itu bahkan harus menjalani rawat inap di RS Bhayangkara Medan.
Baca juga:
Ricuh demo mahasiswa di Sumut, Kapolda minta pendemo taat aturan
Kecam korupsi massal di Jatim, mahasiswa kepung gedung DPRD
Kapolda Sumut jenguk 5 mahasiswa pendemo Jokowi di RS Bhayangkara
Blokade Jalan Imam Bonjol Medan, Mahasiswa tuntut perbaikan ekonomi
Demo massa pro dan kontra Jokowi di Medan rusuh, 10 mahasiswa luka
Kecam pembubaran demo di Bengkulu, mahasiswa geruduk Mabes Polri