Mayat pengusaha ditemukan di bagasi mobil Bandara Cengkareng
Korban ditemukan tewas dengan kondisi tangan dan kaki terikat serta mulut dilakban di dalam bagasi mobil itu.
Mayat pria membusuk ditemukan dalam bagasi mobil Suzuki Grand Vitara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Mobil warna hitam berpelat B 531 EV berada di parkiran Terminal 1 C.
Informasi yang dihimpun, mayat itu diketahui bernama Imam Assyafii, 40 (bukan Erfan Fahriza seperti disampaikan polisi sebelumnya berdasarkan identitas di lokasi penemuan). Korban merupakan seorang pengusaha komputer yang beralamat di Bekasi, Jawa Barat. Korban ditemukan tewas dengan kondisi tangan dan kaki terikat serta mulut dilakban di dalam bagasi mobil itu.
"Malam itu saya sedang parkir dan menunggu majikan saya, kemudian saya mencium bau bangkai di dalam mobil tersebut, ternyata sewaktu dibuka isinya mayat," kata sopir pribadi, Ahmad Siregar.
Ahmad melaporkan penemuan mayat tersebut kepada pihak keamanan bandara dan diteruskan ke petugas kepolisian.
Kapolres Metro Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol CH Patoppoi mengatakan penemuan itu diketahui sekitar pukul 01.00 WIB. "Kami tengah memintai keterangan dari saksi-saksi, yakni Herman dan Iwin sekuriti bandara yang menemukan pertama kali mayat itu," terang di Mapolres Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (19/3).
Patoppoi mengatakan, korban dibawa ke RSUD Tangerang untuk dilakukan autopsi, sedangkan mobil tersebut diamankan di Polres Bandara. "Kami bersama dengan personel dari Jatanras Direskrimum melakukan penyelidikan ke Cibitung Bekasi sesuai dengan alamat nomor polisi serta KTP yang ditemukan di mobil," kata Patoppoi.