Melawan pakai senapan angin, pencuri kelapa sawit didor polisi
Polisi hanya melumpuhkan kaki kiri pelaku dengan peluru karet.
Menyerang petugas dengan senjata angin, seorang pencuri kelapa sawit alias ninja sawit, Kipli, dihadiahi tembakan di kakinya, Minggu (23/11) pagi. Sebelumnya, pelaku kepergok oleh pihak keamanan dan polisi berpatroli di kawasan Inti I Blok E4 PT Citra Riau Sarana (CRS), Desa Giri Sako, Kabupaten Kaunsing, Riau.
Di sana, anggota polisi melihat pelaku hendak mengeluarkan mobil miliknya. Saat dilakukan pemeriksaan, polisi dan pihak security menemukan buah kelapa sawit sebanyak 25 jenjang, yang diduga milik PT CRS. Mendapat temuan itu, petugas PAM lalu berusaha mengamankan Kipli.
Saat itulah, pelaku malah memberikan perlawanan dan terjadi baku hantam. Merasa terdesak, pelaku lalu mengeluarkan senjata dan menembakkan senapan anginnya ke arah petugas polisi. Beruntung, tembakan itu tidak mengenai sasaran dan polisi melumpuhkan kaki kiri pelaku dengan peluru karet.
"Setelah dilumpuhkan, pelaku dibawa ke RSUD untuk menjalani perawatan. Pelaku lalu diserahkan ke Polres Kuansing guna proses penyelidikan. Sementara anggota lainnya, juga sudah memeriksa beberapa saksi terkait laporan ini dan mengamankan barang bukti," terang Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, Minggu (23/11).
Di hadapan polisi, pelaku yang merupakan pengangguran ini mengaku bertindak sendiri. Ia dibekuk saat sedang berada di lahan masyarakat yang bersebelahan dengan lahan inti 1 milik perusahaan.