Menag rancang RUU untuk jamin keamanan & kerukunan umat beragama
Namun sampai saat ini Lukman belum bisa menjabarkan item apa saja yang nantinya ada dalam RUU tersebut.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan bahwa keamanan umat beragama sangatlah penting untuk diutamakan. Sebab, keamanan umat beragama bagian komitmen pemerintah yang juga merupakan amanat konstitusi sebuah negara.
Oleh sebab itu Lukman mengumpulkan 33 pengurus agama seluruh Indonesia untuk membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk kerukunan umat beragama.
"Intinya adalah bahwa Rancangan Undang-Undang ini dimaksudkan untuk menjabarkan, mengimplementasikan amanat konstitusi Undang-Undang Dasar Pasal 29 ayat 2. Di mana di sana dinyatakan bahwa pemerintah menjamin keamanan setiap setiap warga negaranya termasuk memeluk agama dan menjalankan agamanya," kata Lukman sebelum pembukaan Workshop FKUB di Gedung Kementerian Agama, Jalan Muhammad Husni Thamrin, Kamis (11/12) malam.
"Nah, amanat konstitusi inilah yang nanti dijabarkan oleh RUU tersebut," sambungnya.
Lantaran masih digodok dengan meminta masukan seluruh umat beragama, maka untuk saat ini Lukman belum bisa menjabarkan item apa saja yang nantinya ada dalam RUU tersebut.
"Tentang item tentu kami belum bisa karena kami tengah menggodok. Kami masih terus menunggu berbagai masukan dari berbagai kalangan," ujarnya.
Terkait kendala Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) seperti fasilitas baik kantor maupun saat mengadakan acara yang kerap menjadi persoalan, Lukman menuturkan masih terus memperjuangkan persoalan tersebut.
"Jadi tempat kantor ini atau sekretariat FKUB ini kita pikirkan terus, karenanya tahun anggaran 2015 itu kita akan tingkatkan anggaran pengadaan sekretariat FKUB di tingkat daerah provinsi khususnya yang belum ada," ucapnya.
Sementara itu, terkait izin mendirikan FKUB, kata Lukman semua itu diserahkan kepada masyarakat dan tokoh setempat. Pihaknya akan selalu mendukung rencana baik tersebut.
"Soal izin itu bukan di FKUB, karena FKUB sifatnya hanya rekomendasi berupa masukan-masukan. Tetapi yang bertugas besar itu masyarakat sekitarnya dan itu semua tergantung dari tokoh-tokoh agama disekitar daerah tersebut," tandasnya.