Mendagri berencana peringati HUT Kemerdekaan di wilayah perbatasan
"Kami sedang minta izin kepada Presiden, saya ingin merayakan upacara peringatan ini di perbatasan," kata Tjahjo.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berencana memperingati Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus dengan melakukan upacara di pelosok-pelosok perbatasan. Rencananya, Tjahjo akan memperingati HUT ke 70 RI di wilayah Sebatik yang rawan konflik perbatasan dengan Malaysia. Namun, Tjahjo mengaku masih menunggu lampu hijau dari Presiden Joko Widodo untuk bisa melakukan hal tersebut.
"Kami sedang minta izin kepada Presiden, saya ingin merayakan upacara peringatan ini di perbatasan. Rencana kami di Sebatik, Kaltara. Tanggal 17 Agustus jam 10.00 WIB, kalau diizinkan kami akan ke Sebatik," ujar Tjahjo di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Senin (3/8).
Apabila rencana tersebut mendapat restu dari Presiden Jokowi, maka upacara peringatan HUT RI bisa dilakukan di wilayah-wilayah perbatasan dan secara bergantian akan dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri.
"Kalau memang ini jadi keputusan yang disepakati, saya kira di seluruh pelosok perbatasan saya kira, termasuk beberapa hal yang harus kita angkat di daerah-daerah perbatasan yang diikuti masyarakat, komponen seluruh PNS, TNI/Polri. Tidak setiap tahun juga, sampai daerah itu clear di pendidikan, dan semua masalah-masalah yang ada," tutur Tjahjo.
Menurut Tjahjo, rencana tersebut didasari oleh Nawa Cita yang dicetuskan oleh Presiden Jokowi. Pelaksanaan Nawacita, menurut Tjahjo, termasuk membangun wilayah perbatasan agar pengaruh NKRI semakin kuat di daerah-daerah tersebut.
"Target Presiden kan minimal 3 tahun wilayah perbatasan kita mulai Sabang, Kepri, Sangirtalauh Sebatik, Sekol, Entikong, NTT itu harus lebih baik dari negara tetangga. Termasuk perdagangan, kesejahteraan masyarakat, pendidikan, infrastrukturnya. karena Nawacita kan membangun dari pinggiran. Saya kira pinggiran itu ya dari perbatasan itu," tutup Tjahjo.
Baca juga:
Jelang 17 Agustus, pedagang bendera menjamur di jalan protokol Aceh
Jelang HUT RI, penjahit di Aceh panen order bendera Merah Putih
17 Agustus 2015, Garuda diskon tarif pesawat 70 persen
Sepi pembeli, pedagang bendera di Solo mengeluh
-
Kapan Sujiwo Tejo tampil di acara Jagong Budaya di Bojonegoro? Budayawan Sujiwo Tejo menyemarakkan acara Jagong Gayeng bertemakan "Budaya Rasa Melu Handarbeni" di Pendopo Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojoengoro, akhir pekan lalu.
-
Siapa yang kuliah di Jogja? Perempuan yang tidak diketahui namanya itu kerap berdoa agar diberi kekuatan untuk selalu mencari nafkah demi keluarga. Terutama anaknya yang sedang menempuh pendidikan tinggi di Yogyakarta.“Anak saya juga kuliah di situ, di Jogja. Sekarang semester akhir, makanya saya ada di sini itu karena ya butuh biaya,” ucap perempuan tersebut.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan Joko Kendil memulai pengembaraannya? Joko Kendil mengaku berasal dari Lor Kadilangu. Dia mengatakan sudah pergi mengembara keliling dunia sejak usia 19 tahun.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kenapa Senandung Jolo penting? Tradisi tutur sastra ini juga menjadi media pengetahuan budaya bagi masyarakat lokal hingga luar daerah.