Mendagri sebut pemerintah tak bisa bubarkan FPI tanpa dasar jelas
Mendagri sebut pemerintah tak bisa bubarkan FPI tanpa dasar jelas. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku tidak bisa begitu saja membubarkan ormas Front Pembela Islam (FPI) tanpa dasar yang jelas. Pembubaran sebuah ormas hanya bisa dilakukan jika salah satu alasannya adalah memiliki aliran menyimpang.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku tidak bisa begitu saja membubarkan ormas Front Pembela Islam (FPI) tanpa dasar yang jelas. Pembubaran sebuah ormas hanya bisa dilakukan jika salah satu alasannya adalah memiliki aliran yang menyimpang.
"Membubarkan (FPI) kan dasarnya apa. Kecuali ormas itu beraliran sesat, itu Kejaksaan kewenangannya bukan Kemendagri," ujarnya kepada awak media di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (17/1).
Tjahjo menambahkan, untuk membubarkan sebuah ormas yang dianggap bermasalah dan menyimpang juga bukan sesuatu hal yang mudah. Alasannya karena terdiri dari berbagai tahapan sebelum akhirnya dibubarkan.
"Untuk membubarkan ormas ini enggak mudah, ada peringatan pertama, peringatan kedua, peringatan ketiga, ada proses pengadilan, bisa ormas ini bubar, bentuk ormas baru lagi. Ini kan Undang-Undang Ormas kan undang-undangnya sebelum Pemerintahan Pak Joko Widodo, kalau merevisi perlu waktu yang panjang. Tetapi oknum-oknum ormas sudah banyak yang ditangani pihak kepolisian, yang di proses hukum ada," tambahnya.
Masih menurut Tjahjo, Pemerintahan Presiden Joko Widodo saat ini juga sudah membuat Peraturan Pemerintah (PP) yang isinya memperketat pembentukan ormas maupun mengatur sanksi yang berlaku jika melakukan pelanggaran.
"PP itu memperketat sanksi, kalau orang mendaftar, Kemendagri dan Kemenkum HAM tugasnya (cek) ormas ini apakah betul azasnya Pancasila, apakah ormas ini betul ada pengurusnya, siapa orangnya," tutup Tjahjo.
-
Kapan ORARI diresmikan? Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No. 21 tahun 1967 organisasi ini diresmikan pada 9 Juli 1968.
-
Apa itu ORARI? Organisasi Amatir Radio Indonesia adalah salah satu tempat bernaungnya para amatir radio di Indonesia.
-
Kenapa ORARI dibentuk? Demi ketertiban pemakaian frekuensi, pada pertengahan 1967, pemerintah melakukan pemberlakuan wajib daftar bagi setiap Amatir radio dan broadcaster di Hubdam V Jaya.
-
Bagaimana Kemendagri mengimbau Pemda dalam membuat perencanaan gerakan menanam? Apabila dibutuhkan, lanjut Tomsi, Pemda dapat melibatkan pihak ketiga dalam menyusun perencanaan gerakan menanam. Ini khususnya terhadap penanaman sejumlah komoditas yang perlu menjadi perhatian, seperti bawang merah, cabai, dan jagung. Komoditas ini kerap mengalami kenaikan harga di banyak daerah, sehingga perlu upaya penanganan. "Separuh lebih ya kita masih mengalami kenaikan-kenaikan harga cabai, bawang, yang secara teorinya harusnya teman-teman di daerah dapat mengatasi itu dengan melakukan gerakan menanam," ujarnya.
-
Bagaimana pasukan TNI menyerbu markas OPM? Dijelaskan kejadian bermula saat Tim Mobile Sakti 1 pimpinan Sertu Dega Jandri Folanda dan Tim Mobile Sakti 3 pimpinan Sertu Dimas Nuhali Pardosi menemukan markas OPM. Mereka pun kemudian hendak melakukan penyergapan terhadap markas tersebut. Namun, sebanyak 4 orang OPM tiba-tiba terlihat dengan membawa 3 pucuk senjata api jenis rakitan. OPM ini berlarian sembari menembak ke arah Tim Mobile Sakti 3. Kontak tembak pun tak terhindarkan.
-
Siapa yang memimpin Ormas Hasta Karya? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
Baca juga:
Mendagri bilang FPI bisa dibubarkan, asal penuhi syarat ini
Ormas GAB sebut Polda Bali segera panggil pentolan FPI
Sambangi DPR, Rizieq Shihab jelaskan insiden bentrok FPI vs GMBI
Bela Mega, Sekjen sebut PDIP tak takut dengan Rizieq dan FPI
Menkominfo tak tahu akun twitter Rizieq dan FPI diblokir