Menengok Progres Pembangunan Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar
Aktivitas para pekerja terlihat di dalam lahan yang sudah terpasang pagar seng.
Aktivitas para pekerja terlihat di dalam lahan yang sudah terpasang pagar seng.
- Jokowi Dapat Hadiah Rumah Pensiun dari Negara, Begini Aturannya
- Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar Mulai Dibangun, Begini Penampakannya
- Sosok Ini yang Pilih Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar Seluas 1,2 Hektare, Bisa Jadi Hak Milik dan Diwariskan
- Mulai Dibangun, Begini Penampakan Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar Seluas 1,2 Hektare
Menengok Progres Pembangunan Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar
Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan segera memiliki rumah baru usai pensiun Oktober nanti. Rumah hadiah negara seluas 1,2 hektar di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar itu mulai dibangun sejak 4 hari lalu.
Pantauan merdeka.com di lokasi, aktivitas para pekerja terlihat di dalam lahan yang sudah terpasang pagar seng. Alat berat juga terparkir di dalam kompleks pembangunan rumah. Di luar pagar atau jalan utama para petugas yang menggunakan pakaian dan helm proyek juga tampak memasang pintu masuk pagar. Ada juga truk material yang terparkir di depan pintu masuk.
Camat Colomadu, Dwi Adi Susilo mengaku terus memantau pengerjaan proyek pembuatan rumah pensiun Jokowi. Menurutnya, pengerjaan proyek dilakukan oleh PT Tunas Bangsa Sanur. Saat ini masih dilakukan pembersihan lahan dan memasang bedeng, pagar keliling dan mes pekerja.
"Jadi kalau per hari ini kurang lebih sudah 4 hari. 4 hari ini progresnya pertama, pembersihan lahan, rumput-rumput dan tanaman itu dibersihkan, terus meratakan tanah dengan backhoe, terus boldusernya membuat lubang lubang pondasi," ujar Susilo saat ditemui, Jumat (28/6).
Selain itu, lanjut dia, para pekerja juga membuat sumur dalam untuk keperluan pasokan air selama proses pembangunan.
"Praktis mulai hari ini pembersihan sudah dilakukan dan pembuatan pagar. Pagar pengaman untuk proyek itu di sekitar lokasi serta alat alat untuk pekerja. Mungkin untuk bedeng pekerja dan alat alat penunjang lainnya," ujar Susilo.
Susilo mengaku sudah diajak koordinasi terkait pembuangan sampah hasil pembersihan lahan.
Dia juga memastikan bahwa kontraktor yang akan mengerjakan proyek prestisius itu berasal dari Bali. Sehingga desain rumah tersebut nantinya juga dilakukan oleh orang bali.
Susilo mengaku siap membantu kelancaran pembangunan rumah pensiun Presiden Jokowi. Karena menurutnya, sebuah kegiatan untuk presiden yang memasuki pensiun.
"Masyarakat kami sangat antusias dan menyambut baik dan mencintai pak Jokowi ini sebagai presiden kita dan nantinya sebagai guru bangsa," kata Susilo.
Kepala Desa Blulukan, Slamet Wiyono mengemukakan, pengerjaan awal dengan pemasangan pagar sudah dimulai sejak Senin (24/6) lalu.
"Setahu saya mulai hari Senin kemarin sudah ada kegiatan untuk pemagaran keliling di area lahan yang mau dibangun rumah Pak Jokowi," kata Slamet.
Dikatakan Slamet, hari ini baru tahap penataan. Termasuk adanya pohon yang dianggap mengganggu aktivitas untuk material masuk ke lokasi.
"Itu baru minta izin ke PU terkait untuk menebang pohon yang dirasa mengganggu aktivitas masuk," ujar dia.
Untuk persiapannya, lanjut dia, sudah dilakukan, terutama yang ada kaitannya dengan provider dan PLN. Karena di sana banyak terdapat kabel-kabel telkom dan PLN yang melintas.
"Semua sudah merapat ke pihak-pihak terkait baik ke PLN atau provider yang ada," tandas Slamet.