Menristek Sebut Banyak Pemilik Pabrik Butuh GeNose
Hal ini harus disikapi serius, sebab pemenuhan GeNose untuk kebutuhan pabrik ini berkaitan dengan bagian dari upaya pemulihan ekonomi. Bambang meminta alat tersebut bisa segera diproduksi secara massal untuk memenuhi kebutuhan industri di Tanah Air.
Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro mengemukakan kalangan pemilik pabrik di Indonesia mengantre untuk membeli alat deteksi cepat Covid-19, GeNose, karya Universitas Gadjah Mada.
"Banyak yang menghubungi saya, bahkan dari level-level pabrik yang membutuhkan GeNose untuk memastikan karyawannya bisa bekerja dengan tenang," ucap dia dalam webinar bertajuk 'Pandemi Covid-19 ubah arah sains Indonesia?' diikuti di Jakarta, dilansir Antara, Kamis (3/4).
-
Kenapa usaha risoles Mistiyati mengalami penurunan saat pandemi? "Saya dulunya tujuh tahun jadi pedagang risoles keliling pakai motor sambil anter anak sekolah. Trus pas pandemi, penjualan saya turun jauh, karena konsumen pada takut beli,” ujarnya seperti dilansir dari tangerangkota.go.id.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Kenapa Gege Elisa tetap berlatih tenis saat pandemi Covid-19? Demi mengasah skill bermainnya, Gege melakukan latihan di lapangan indoor maupun outdoor
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Mengapa sulit untuk meneliti mengapa beberapa orang terlindungi dari COVID-19? Mengapa beberapa orang lebih terlindungi daripada yang lain belum jelas, dengan penelitian lapangan yang terhambat oleh kesulitan dalam menentukan momen paparan dengan tepat.
Hal ini harus disikapi serius, sebab pemenuhan GeNose untuk kebutuhan pabrik ini berkaitan dengan bagian dari upaya pemulihan ekonomi. Bambang meminta alat tersebut bisa segera diproduksi secara massal untuk memenuhi kebutuhan industri di Tanah Air.
"Kami sangat mengapresiasi UGM yang tidak berhenti melakukan riset dan inovasi terkait Covid-19. Selain produksi massal GeNose, ICU ventilatornya juga kami nantikan karena jika berhasil direalisasi maka merupakan capaian maju dan juga luar biasa," katanya.
Menjawab permintaan tersebut, Rektor Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Panut Mulyono mengemukakan pihaknya saat ini masih mendiskusikan perihal pendanaan produk kepada Majelis Wali Amanat (MWA) untuk program percepatan produksi massal GeNose maupun Ventilator ICU.
"Kami bicara dengan ketua MWA untuk mencari modal bekerja sama dengan investor untuk percepatan produksi massal. Mudah-mudahan bisa kita segerakan," katanya.
Ia mengungkapkan persoalan inovasi dari sumber daya peneliti berada pada tahap hirilisasi atau industri yang berniat memproduksi hasil temuan baru menjadi produk dimanfaatkan masyarakat.
Panut berharap, intervensi pemerintah terhadap hasil penemuan ilmiah tidak bergulir hanya saat pandemi Covid-19.
"Dengan pengalaman Covid-19 ini, ke depan momentum pandemi ini terus kita bangun dan kerja samakan bersama agar kita bisa kejar ketertinggalan dari bangsa lain," katanya.
Baca juga:
Wapres Ma'ruf: GeNose Kemajuan Anak Bangsa Karena Sangat Diperlukan
Bandara Yogyakarta Terapkan Tes GeNose Mulai 1 April 2021
Layanan Tes Covid-19 dengan GeNose C19 di Stasiun Gambir
Pemerintah Lakukan Tes Acak GeNose di Tanjung Priok Akhir Pekan Ini
Per 22 Februari, 63.000 Penumpang Kereta Api Manfaatkan Tes GeNose
Diizinkan Menko Luhut, Tes GeNose akan Dipakai di Bandara Mulai 1 April 2021