Menteri Anies berharap monster Pokemon diletakkan di museum
Diharapkan para pemain bisa sambil belajar jika mencari monster buatan itu di museum.
Demam permainan elektronik Pokemon Go memang tengah melanda hampir seluruh penjuru dunia. Namun, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, berharap kepada Nintendo sebagai pembuat permainan itu, supaya memilih tempat tertentu buat meletakkan monster buatan.
Anies menginginkan pihak pembuat bisa memasukkan museum dan lokasi bernuansa pendidikan lain sebagai lokasi menangkap Pokemon.
"Sehingga sebagian yang dicari tuh dalam museum jadi sekalian belajar. Jadi permainan itu bisa diarahkan misanya mencarinya di taman mini, museum, galeri, di tempat-tempat yang jadi kesempatan belajar," kata Anies di sela-sela kampanye orang tua mengantar anak sekolah, di kawasan Bundaran Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (17/7).
Anies menyatakan, permainan itu memang memberikan kesempatan anak-anak bergerak. Namun, sebaiknya lokasinya lebih terarah.
"Tapi kalau Pokemon-nya di tengah kuburan, di tengah jalan, jadinya di mana letak proses pembelajarannya? Jadi sebenarnya secara prinsip sebagai permainan menarik, tapi harus dipikirkan adalah meletakkan Pokemon," ucap Anies.
Anies juga mengakui anaknya juga gandrung terhadap permainan itu.
"Ada yang SMA, anak saya, pagi-pagi cerita, 'Tadi malam pergi tuh pa, nyari Pokemon.' Ke mana? 'Ke masjid dekat rumah.' Malam-malam dia jalan ke masjid ambil Pokemon-nya. Saya enggak main, lihat saja," tutup Anies.
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Kapan Anies Baswedan dilahirkan? Ia lahir pada tanggal 7 Mei tahun 1969, di Desa Cipicung, Kuningan, Jawa Barat.
-
Apa yang ingin diberantas oleh Anies Baswedan? “Saya sudah berkomitmen untuk memberantas semua kegiatan ilegal, semua itu harus diberikan sanksi tegas dan dihukum,” tutupnya.
Baca juga:
Politikus PDIP: Aplikasi Pokemon Go dapat disalahgunakan
Dipuji banyak pakar kesehatan, Pokemon GO jadi cara baru berolahraga
Eks ajudan BJ Habibie bicara bahaya terorisme dalam game Pokemon Go
Mengintip keseruan warga Jakarta berburu Pokemon
Ahok gunakan Pokemon Go promosi wisata Jakarta
Dianggap menarik, Ridwan Kamil penasaran ingin mainkan Pokemon GO