Menteri PPPA: Perempuan dan Anak Kelompok Rentan Terdampak Covid-19
"Seperti diketahui perempuan, anak, penyandang disabilitas dan lansia adalah kelompok rentan yang harus mendapatkan perlindungan dan dipenuhi hak-haknya saat pandemi ini, khususnya mereka yang berada dalam keluarga miskin,"
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga mengatakan perempuan, anak, penyandang disabilitas merupakan kelompok yang rentan terhadap virus corona (covid-19). Dia berharap data kelompok tersebut bisa mendapatkan perlindungan hak-haknya selama pandemi covid-19.
"Seperti diketahui perempuan, anak, penyandang disabilitas dan lansia adalah kelompok rentan yang harus mendapatkan perlindungan dan dipenuhi hak-haknya saat pandemi ini, khususnya mereka yang berada dalam keluarga miskin. Saya berharap publikasi data terpilah ini bisa segera diikuti oleh Gugus Tugas Covid-19 di daerah di seluruh Indonesia," ujar Bintang di Jakarta, Kamis (7/5).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Sebelum tersedianya data terpilah tersebut, Kementerian PPPA telah berkoordiansi dengan seluruh unit kerja yang menangani perempuan dan anak untuk mengumpulkan dan mengolah data terpilah di daerahnya masing-masing.
"Hingga 21 April telah diterima laporan dari 15 Dinas PPPA Provinsi yang telah mengirimkan data terpilah lengkap (ODP, PDP, Positif, Meninggal, Laki-Laki, Perempuan, dan Anak). Kita juga menerima laporan data terpilah menurut jenis kelamin dari 6 provinsi, sementara 13 provinsi lainnya belum mengirimkan data terpilah,"
Dia memuji kerja Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Menurutnya, data terpilah yang disampaikan oleh Gugus Tugas dapat membantu memberikan penjelasan kepada masyarakat.
"Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan juga kepada Kementerian Kesehatan atas jerih payahnya yang sudah memproduksi dan mempublikasi data masyarakat positif, dirawat/isolasi mandiri, sembuh dan meninggal akibat terinfeksi virus Covid-19 ini dalam bentuk Data Terpilah menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Usia berskala nasional,"
Berdasarkan data terpilah yang ditampilkan website https://Covid.go.id/peta-sebaran pada hari ini, diketahui jumlah perempuan termasuk anak perempuan korban positif Corona yaitu 42,2 persen dari data jumlah keseluruhan korban positif di Indonesia. Rincian sementara hingga 6 Mei 2020 adalah:
- Positif : Perempuan 42,2 persen dan Anak 4,9 persen
- Dirawat/Isolasi Mandiri: Perempuan 43,5 persen dan Anak 5,8 persen
- Sembuh: Perempuan 40,4 persen dan Anak 2,9 persen
- Meninggal: Perempuan 33,8 persen dan Anak 1 persen
Baca juga:
Pandemi Corona, Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar 'Jalan-jalan' ke Paris
Melihat Anak-Anak Khatam Alquran di Kala Pandemi
Jokowi Minta Masyarakat Disiplin Ikuti Protokol Kesehatan Demi Tekan Covid-19
220 Perusahaan Pemegang IOMKI di Jakarta Langgar Protokol Covid-19
10 Mei 2020, Lion Air Group Kembali Buka Layanan Penerbangan Domestik