Meski dikonfrontasi, anggota DPRD Jambi bantah terima suap ketok palu
Jaksa penuntut umum pada KPK menghadirkan sejumlah saksi pada sidang kasus dugaan pemberian suap oleh Gubernur Jambi nonaktif, Zumi Zola di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat. Dari beberapa saksi yang dihadirkan lima orang anggota DPRD Jambi membantah menerima uang ketok palu pembahasan APBD 2017 dan RAPBD 2018.
Jaksa penuntut umum pada KPK menghadirkan sejumlah saksi pada sidang kasus dugaan pemberian suap oleh Gubernur Jambi nonaktif, Zumi Zola di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat. Dari beberapa saksi yang dihadirkan lima orang anggota DPRD Jambi membantah menerima uang ketok palu pembahasan APBD 2017 dan RAPBD 2018.
Lima anggota DPRD yang dikonfrontir oleh pihak eksekutif selaku pemberi adalah; Cekman, Elhewi, Supardi, Parlangkutan, dan Tajudin, secara kompak membantah penerimaan uang oleh mereka.
-
Bagaimana Zumi Zola menjaga kebugaran tubuhnya? Selama di penjara, Zumi sempat mengalami masalah kesehatan. Namun kini, ia telah pulih sepenuhnya dan bahkan rutin berolahraga untuk menjaga kebugaran tubuhnya. Basket menjadi pilihan olahraga Zumi untuk menjaga kebugaran.
-
Kapan Zumi Zola bebas dari penjara? Sudah setahun Zumi Zola bebas dari penjara.
-
Kapan Zahwa berlibur? Saat Aaliyah Massaid sedang berbulan madu, Zahwa Massaid juga memutuskan untuk pergi berlibur.
-
Buah apa saja yang mengandung zat besi? Berikut adalah beberapa jenis buah yang mengandung zat besi: 1. Kurma: Kurma mengandung jumlah zat besi yang signifikan. Buah ini juga diketahui memiliki kandungan gula yang tinggi dan dapat digunakan sebagai pengganti gula alami. 2. Aprikot kering: Aprikot kering adalah buah kering yang mengandung zat besi dalam jumlah yang cukup besar. Aprikot kering juga kaya akan serat, kalium, dan vitamin A. 3. Berry: Buah-buahan seperti stroberi, raspberry, dan blackberry termasuk berry yang kaya akan zat besi. Selain mengandung zat besi, berry juga mengandung serat dan antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh. 4. Plum kering: Kismis atau plum kering mengandung zat besi yang baik. Buah ini juga mengandung serat, karbohidrat, dan vitamin B kompleks. 5. Semangka: Meskipun semangka lebih dikenal karena kandungan airnya yang tinggi, tetapi buah ini juga mengandung zat besi yang bermanfaat bagi tubuh. 6. Delima: Delima mengandung zat besi dan juga mengandung antioksidan yang tinggi. 7. Anggur kering (kismis): Anggur kering atau kismis juga mengandung tinggi zat besi. Buah ini juga dikenal sebagai sumber serat, vitamin C, dan antioksidan.
-
Kapan Zulkarnain Lubis meninggal? Pada Jumat, 11 Mei 2018, Zulkarnain meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Pali, Sumatra Selatan di usia 59 tahun.
-
Apa julukan Zulkarnain Lubis? Pria yang dijuluki Maradona Indonesia ini kembali ke Pulau Jawa dan meneken kontrak bersama Petrokimia Putra Gresik. (Foto: Bola.com) Ikut Skuad Garuda Mengutip dari kanal Bola.com, Zulkarnain sempat dipanggil Timnas Indonesia untuk ajang Pra Piala Dunia 1986.Saat itu, skuad garuda berada di bawah asuhan Sinyo Aliandoe. Skuad Garuda bermain cukup gemilang hingga hampir lolos ke putaran final di Meksiko sebelum akhirnya kalah dari Korea Selatan di fase akhir Kualifikasi Zona Asia.Zulkarnain juga sempat membawa Timnas Indonesia melaju hingga ke semifinal Asian Games 1986. Selain Zulkarnain, ada pula beberapa pilar Timnas yang juga tak kalah hebatnya, seperti Ponirin Meka, Jaya Hartono, Robby Darwis, Herry Kiswanto, Marzuki Nyak Mad, Sutrisno, Budi Wahyono, Patar Tambunan, hingga Nasrul Koto. Dijuluki Maradona Gaya permainan Zulkarnain ketika berada di lapangan hijau sungguh ikonik. Bermain sebagai gelandang sentral dan juga gelandang serang, ia kerap menunjukkan hiburan seperti gocekan-gocekan untuk mengelabuhi lawannya.Ia juga sering memberikan umpan-umpan ciamik dan terukur ke lini depan. Visi permainannya juga di atas rata-rata sehingga mampu membaca pergerakan kawan maupun lawan. Berangkat dari situlah, Zulkarnain dikenal sebagai 'Maradona Indonesia' sejak berada di klub Krama Yudha Tiga Berlian Palembang.Saat itu ia sukses membawa timnyameraih peringkat ketiga Asian Club Championship 1985-1986.
"Saya tidak terima uang ketok palu," ujar Cekman disusul jawaban serupa oleh rekan sesama legislatif saat ditanya satu per satu oleh Ketua Majelis Hakim, Yanto, Senin (22/10).
Jawaban kelima anggota DPRD Jambi itu kemudian dikonfrontir kepada Arfan, selaku mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jambi. Arfan menegaskan, uang ketok palu telah disebar ke anggota DPRD Jambi, termasuk kelima anggota yang hadir di persidangan.
"Ada yang mulia, sudah diberikan," kata Arfan dan didukung oleh stafnya.
Saling bersikukuh dengan keterangan masing-masing, Hakim Yanto kemudian menanyakan peristiwa bagi-bagi uang pemulus oleh eksekutif kepada legislatif.
"Yang mulia saya nyatakan bahwa permintaan uang ketok palu memang benar adanya," kata Zumi.
Diketahui, Gubernur nonaktif Jambi, Zumi Zola didakwa menerima gratifikasi dengan total Rp 40 miliar, USD 177.300, SGD 100.000, dan satu unit Toyota Alphard Penerimaan gratifikasi sejak Zumi menjabat sebagai Gubernur Jambi pada 2016.
Selain menerima gratifikasi, Zumi didakwa memberi suap dengan total Rp 16.490.000.000 kepada pimpinan DPRD Provinsi Jambi periode 2014-2019. Uang suap diberikan Zumi terkait ketok palu pembahasan APBD Tahun Anggaran 2017.
Jaksa menyebut, agar pembahasan anggaran APBD 2017 lancar, Zumi harus mengguyur anggota DPRD masing-masing Rp 200 juta, badan anggaran sebesar Rp 225 juta, dan anggota komisi masing-masing mendapat Rp 375 juta. Uang suap digelontorkan Zumi juga terkait pembahasan anggaran daerah perubahan tahun 2018.
Atas penerimaan gratifikasi, Zumi didakwa telah melanggar Pasal 12B atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 Jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP Jo Pasal 65 ayat 1 KUHP.
Sementara pemberian suap, dia didakwa melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf a atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 Jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP Jo Pasal 65 ayat 1 KUHP.
Baca juga:
Inilah harta kekayaan para kepala daerah saat tertangkap korupsi
4 Cerita miris kasus korupsi para kepala daerah
Zumi Zola jalani sidang lanjutan
Di persidangan, Zumi Zola akui terima uang dan Alphard lewat anak buahnya
Kadis Pendidikan Jambi setor Rp 1 M ke Zumi Zola karena tak punya uang
Zumi Zola minta dibelikan Alphard oleh kontraktor rekanan Pemprov Jambi