Momen-momen haru perjuangan hidup Presiden Jokowi
Dengan sederet perjalanan yang dilaluinya, tak ada yang menyangka bapak tiga anak ini dapat menjadi pemimpin negeri ini.
Pada Selasa (20/10) mendatang Joko Widodo (Jokowi) genap setahun menjabat sebagai presiden ke tujuh RI. Tentu banyak cerita dibalik kepemimpinan mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Salah satunya, napak tilas perjuangannya hingga jadi presiden. Seperti diketahui, banyak cerita haru mewarnai mantan wali kota Surakarta ini sebelum menjadi presiden RI.
Dengan terpilihnya Jokowi menjadi presiden, seakan menegaskan bahwa siapapun bisa menjadi pemimpin negara. Sebab, Jokowi yang berlatar belakang rakyat biasa mampu menciptakan itu.
Dengan sederet perjalanan dilaluinya, tak ada yang menyangka bapak tiga anak ini dapat menjadi pemimpin negeri ini.
Berikut kisah haru Jokowi hingga menjadi presiden ke-7 RI:
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
Sarjana teknik di UGM
Presiden Jokowi menempuh pendidikan akhir di Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada (UGM). Ia bergelar sarjana teknik atau insinyur.
Menurut salah satu rekan kuliahnya, Sigit, kendati sudah jadi presiden, Jokowi tidak banyak berubah. Sejak dari kuliah Jokowi hingga sekarang, tetap sederhana, low profile dan baik.
"Dari dulu nggak berubah, seperti ini, cuma waktu kuliah dulu aktif organisasi di Mapala," ujar Sigit saat reuni akbar alumni Fakultas Kehutanan UGM, Sabtu (26/10).
Dalam acara itu, Jokowi berjumpa dengan sejumlah sahabatnya saat kuliah. Kedatangan Jokowi tersebut disambut hangat oleh sejumlah sahabatnya.
Senada dengan Sigit, rekan Jokowi lainnya, Hardanto mengatakan, sosok Jokowi tidak banyak perubahan. Salah satu hal yang tidak berubah adalah kecintaan Jokowi terhadap musik rock.
"Jokowi dulu itu terkenalnya pendiam, tapi diam-diam gila dengan musik rock. Orangnya juga lurus-lurus saja, nggak pernah yang ekstrem," kenang Hardanto.
Selain Hardanto dan Sigit, Gunung seorang teman Jokowi yang juga hadir dalam reuni tersebut mengatakan Jokowi saat kuliah terkenal rajin kuliah. Meski demikian Jokowi juga pernah titip absen saat kuliah. "Rajin kalau kuliah, tapi ya kadang juga pernah titip absen," kata Gunung.
Doyan naik gunung dan pecinta musik rock
Semasa kuliah Jokowi dikenal gemar naik gunung. Ia tergabung sebagai salah satu anggota Mapala sewaktu kuliah di Fakultas Kehutanan UGM.
Beberapa gunung tercatat sudah ditaklukkan Jokowi. Salah satunya Jokowi pernah menaklukkan Gunung Kerinci pada tahun 1983.
Bagi Jokowi kenangan menaiki Gunung Kerinci merupakan salah satu kenangan yang selalu dia ingat. Sebab, saat itu dari 16 pendaki yang ikut, Jokowi paling lebih dulu mencapai puncak Kerinci.
"Badan saya waktu itu lebih kurus dari sekarang, yang lain gede-gede badannya, tapi saya yang nomor satu sampai di puncak," cerita Jokowi saat menghadiri reuni Fakultas Kehutan UGM, Sabtu (26/10) di Fakultas Kehutanan UGM.
Dia bercerita, saat itu dia dan keenam belas rekannya yang tergabung dalam Mapala Silfagama mengadakan pendakian ke kerinci. Mereka naik bus ke Jakarta, lalu menyeberang ke Sumatera, lalu lanjut lagi dengan bus yang berbeda ke Padang lalu ke Kerinci.
"Perjalanan sekitar dua hari, nggak mandi, kucel, waktu itu juga nggak punya duit jadi naik bus putus-putus jadi lebih irit," ujar Jokowi.
Meski demikian Jokowi senang karena akhirnya dia berhasil mendaki gunung kerinci nomor satu dibanding temannya yang lain. Selain pengalaman ke kerinci, Jokowi juga pernah terperosok ketika melakukan pendakian di gunung Lawu.
"Pernah juga kepleset di Lawu, lupa tahun berapa itu, seru lah waktu masih muda," kata Jokowi. Meski sudah tidak lagi muda, Jokowi masih siap jika ditantang untuk naik gunung lagi.
Tukang Mebel
Jalan hidup seseorang memang tak ada yang tahu. Termasuk seorang Jokowi yang bakal menjadi presiden hingga bersanding dengan pemimpin negara termasuk Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
Belum lama ini netizen dihebohkan dengan tulisan dan unggahan foto mengenai sepak terjang Jokowi hingga mampu bersanding dengan Barack Obama. Tulisan dan unggahan foto mengenai Jokowi itu dikirim oleh akun Facebook Anton DH Nugrahanto yang dikutip merdeka.com, Selasa (15/9) kemarin.
Dalam tulisan dan foot itu dijelaskan bahwa 14 Tahun lalu, Jokowi yang lahir di Solo 21 Juni 1961 lalu ini akan menjadi sosok yang paling berpengaruh di Asia dan dunia.
Padahal, dulu dia hanya mencari sesuap nasi dan kini bertanggung jawab atas nasib 200 juta lebih warga Indonesia.
Saat pertama kali mendatangi Amerika Serikat, tak ada satu pun orang yang menyerukan namanya, apalagi menjemputnya. Tapi kini, siapa yang menyangka dia bisa berdiri dengan sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden AS Barack Obama.
Mantan wali kota Surakarta dan gubernur DKI Jakarta
Pada Juli 2014, KPU sudah mengumumkan hasil Pilpres 2014. Dari dua kandidat yang bertarung yakni Prabowo Subianto - Hatta Rajasa dan Joko Widodo - Jusuf Kalla, pasangan Joko Widodo - Jusuf Kalla memenangkan kontestasi. Jokowi pun bakal menjadi Presiden Ke-7 Republik Indonesia untuk masa bakti 2014-2019.
Sebelum jabatan presiden, Jokowi pernah menjadi wali kota Surakarta. Berhasil membawa Surakarta sebagai kota yang bersih dan wisata, nama Jokowi mulai dikenal nusantara.
Namanya kian bersinar kala ikut pemilihan gubernur DKI Jakarta pada September 2012 silam. Berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama, keduanya memenangkan pemilihan tersebut.
Dikenal dengan gaya blusukannya saat menyapa warga, membuat nama Jokowi dikenal seluruh Indonesia. Hingga maju dalam Pilpres 2014 dan menang lalu dikenal dunia sebagai pemimpin Indonesia.