Motif Pacar Bunuh Wita Tania karena Cemburu Lihat Korban Chatting dengan Pria Lain
Sejumlah barang bukti, termasuk bambu yang ditusukan ke bagian tubuh korban diamankan polisi. Selain kasus pembunuhan, D juga dijerat pasal pencurian yang sebelumnya ia lakukan di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Kepolisian Resor Garut akhirnya mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan D (22) terhadap Wita Tania (21) yang jenazahnya dibuang di wilayah Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut. Berdasarkan pemeriksaan, D mengaku melakukan aksi pembunuhan itu karena rasa cemburu.
"Untuk modusnya sendiri, pelaku melakukan perbuatan tersebut karena merasa cemburu melihat korban selaku pacar dari pelaku chatting dengan laki-laki lain di media social. Pelaku mengira bahwa korban ini selingkuh sehingga pelaku mengambil keputusan untuk melakukan tindakan tersebut (pembunuhan),” kata Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono, Senin (8/2).
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
Kapolres mengungkapkan bahwa pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk bambu yang ditusukan ke bagian tubuh korban. Dan selain kasus pembunuhan, D juga dijerat pasal pencurian yang sebelumnya ia lakukan di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
“Pasal yang disangkakan itu adalah pasal 338 dan atau Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun. Jadi pelaku ini ada dua yang dipersangkakan. Selain yang Pasal 338 dan atau 365 yang ada di Sucinaraja juga ada 363 yang ada di Tarogong Kidul melakukan pencurian,” ungkapnya.
Sebelumnya, warga Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Jumat (5/2) digegerkan penemuan sesosok mayat perempuan mengenaskan di semak-semak. Kapolsek Wanaraja, Polres Garut, Kompol Oon Suhendar menyebut bahwa mayat perempuan tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pencari kayu bakar.
"Ditemukannya tadi pagi oleh warga yang sedang mencari kayu bakar sekitar pukul 07.00," sebutnya.
Kepolisian Resor Garut pun akhirnya mengungkap misteri penemuan jenazah perempuan di tubuh tertancap bambu pada Jumat (5/2). Wanita yang kemudian diketahui bernama Weni Tania (21) warga Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut itu dipastikan merupakan korban pembunuhan.
Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono mengatakan, seorang terduga pelaku pembunuh Weni sudah ditangkap. Pelaku kini dibawa ke Mapolres Garut.
"Pelaku satu orang inisialnya D," kata Adi saat dihubungi merdeka.com, Minggu (7/2).
Baca juga:
Bambu Menancap di Tubuh Jenazah, Ini Fakta Terbaru Pembunuhan Perempuan Muda di Garut
Polisi Pastikan Weni Tania Dibunuh, Pelaku Pacar Korban
Polisi Tangkap Istri yang Bakar Suami di Tangsel
Pembunuh Wanita di Denpasar Dibekuk, Motif Gara-Gara Istri Cek-cok saat Tagih Utang
Mayat Perempuan di Semak-Semak Garut Bernama Weni Tania, Hilang Sejak Rabu
5 Fakta Terbaru Pembunuhan Sadis di Rembang, Dikenal Sebagai Keluarga Baik
Pembunuhan Satu Keluarga di Rembang, Pelaku Ambil Ponsel Korban buat Hilangkan Jejak