Barista Kedai Kopi di Jaksel Dianiaya Orang Tak Dikenal, Polisi Turun Tangan
Ia menerima cekikan di leher, tonjokan di muka, dan tendangan di badan.
Ia menerima cekikan di leher, tonjokan di muka, dan tendangan di badan.
Sebuah cerita mengenai penganiayaan seorang gadis diunggah oleh username @dirty_fadhil mencuri perhatian warga media sosial X.
Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
Korban merupakan pekerja part time di sebuah kedai kopi yang terletak di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan. Kronologi kejadiannya bermula saat RST diminta oleh bosnya untuk membuang air yang berada di kotak es saat ia pertama kali memulai shift kerjanya.
"Gue angkat box es yang lumayan berat ke depan kamar mandi, jadi posisi gue ngebelakangin pintu masuk, dan gue lirik ke kanan ada orang itu (pelaku) berdiri depan rumah kosong,” terang RST melalui klarifikasi yang ia unggah di Instagram.
Ketika RST mulai membuang air dari kotak es dengan posisi badan membelakangi pintu masuk, ia tiba-tiba merasakan ada orang yang menyekapnya dari belakang dan mendorongnya ke dalam kamar mandi.
"Tiba-tiba ada yang sekap gue dari belakang dan gue pikir itu pelanggan Nekohi (kedai kopi) yang cuma iseng, tapi ternyata gue didorong ke dalam kamar mandi and he abuse me (dan dia menganiaya aku)," tambahnya lagi.
RST kemudian menceritakan penganiayaan tragis yang ia alami. Ia menerima cekikan di leher, tonjokan di muka, dan tendangan di badan.
Selama itu pula pelaku mengarahkan wajah korban ke air yang mengalir dari kran agar korban tidak dapat bernafas.
Setelah penganiayaan tersebut terjadi sekitar 15 menit, RST mengaku pelaku tiba-tiba lari untuk kabur dari tempat kejadian perkara (TKP). Kapolsek Setiabudi Kompol Firman mengatakan bahwa kasus tersebut sedang diperiksa oleh kepolisian.
"Baru visum, penyidik yang antar visum sedang keluar kantor," terang Firman saat dihubungi pada Selasa (19/3).
Hingga saat ini, teman dan keluarga korban telah mengumpulkan bukti berupa rekaman CCTV yang memperlihatkan pelaku mengenakan hoodie berwarna hitam, celana kargo, dan sedang menenteng helm di tangannya, sedangkan wajah pelaku tertutup masker. Mereka berharap pihak kepolisian dapat segera meringkus pelaku insiden tragis itu.
Pembaruan yang diunggah oleh @dirty_fadhil pada Senin (18/3) mengungkap bahwa kepolisian tidak bertindak cepat dalam menangani kasus ini.
"Kasus ini sudah masuk ke tahap penyelidikan Polda Metro Jaya, harusnya polisi ke TKP hari ini, namun berdasarkan cerita dari kakak si korban penanganan dari pihak kepolisian masih kurang cepat," tulisnya.
Wanita yang bekerja sebagai barista di sebuah coffee shop kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan babak belur dihajar pria tidak dikenal.
Baca SelengkapnyaPerwira pengendali akan melakukan pengecekan terhadap personel sebelum mengawal massa.
Baca SelengkapnyaKemacetan berlangsung selama berjam-jam. Banyak pengendara menggunakan bahu jalan untuk istirahat.
Baca SelengkapnyaJadi mungkin dia mau turun ke bawah juga api sudah di bawah.
Baca SelengkapnyaHadits Riwayat Bukhari dan Muslim, beribadah di bulan puasa dapat menghapus dosa-dosa lalu seorang individu
Baca SelengkapnyaMomen para pengendara mobil arogan yang viral di media sosial memang sering membuat publik geleng-geleng kepala
Baca SelengkapnyaSebelumnya, keberadaan mikrofon di dalam ruang rapat anggota DPR sempat menjadi polemik.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tragis tersebut disaksikan langsung oleh Maya, karyawan di toko Setia Jaya Frame yang terletak tidak jauh dari lokasi kejadian
Baca SelengkapnyaAde juga mengungkapkan bahwa kepolisian berencana untuk memeriksa pelapor.
Baca Selengkapnya