MUI Belitung imbau masyarakat gelar salat ghaib doakan korban Lion Air
Dalam islam ada kewajiban fardhu kifayah terhadap jenazah seperti memandikan, mengafani, menyolatkan, dan menguburkan.
Sudah hari kelima pencarian korban maupun puing-puing pesawat Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT610. Burung besi nahas itu jatuh di perairan Tanjung Karawang setelah baru 13 menit lepas landas dari Jakarta ke Pangkalpinang, Senin (29/10).
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengimbau masyarakat di daerah itu menggelar salat ghaib. Kirim doa untuk para korban maskapai berlogo kepala singa tersebut.
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kapan pesawat Lion Air masuk bengkel untuk perawatan? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
"Kami imbau untuk melakukan salat ghaib yang merupakan bentuk ibadah bagi umat muslim yang wafat dalam kondisi yang tidak lazim," kata Sekretaris MUI Belitung, Ramansyah di Tanjung Pandan, Jumat (2/11).
Ia menerangkan, dalam islam ada kewajiban fardhu kifayah terhadap jenazah seperti memandikan, mengafani, menyolatkan, dan menguburkan. Untuk peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 tujuan Jakarta-Pangkalpinang, maka salat Ghaib boleh dilakukan dengan maksud mendoakan para korban yang saat ini belum juga ditemukan.
"Untuk peristiwa ini memiliki hal sama bagi jenazah dengan doa yang kita baca dan yakini, namun dengan catatan jenazah tersebut tidak mungkin lagi ditemukan," ujarnya.
Ramansyah juga mengucapkan bela sungkawa atas musibah tersebut.
"Semoga para keluarga korban tetap sabar dan tabah dan terus berdoa atas cobaan ini," katanya. Dikutip dari Antara.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Abdul Fatah melalui surat imbauan nomor 45/0433/II tanggal 1 November 2018 mengimbau kepada seluruh ketua atau pengurus masjdi di daerah itu untuk dapat melaksanakan salat ghaib setelah salat Jumat tanggal 2 November 2018.
Baca juga:
Menhub sebut hasil investigasi kecelakaan Lion Air paling cepat enam bulan
Fokus cari VCR & badan Lion Air, Basarnas kerahkan 119 penyelam
Cara warga Sidoarjo hormati jenazah korban Lion Air dapat pujian
KSAL apresiasi Sertu Hendra & Yon Taifib temukan black box Lion Air PK-LQP
Kemenhub bakal lakukan audit khusus ke Lion Air
Gerindra minta polisi periksa Rusdi Kirana terkait kecelakaan Lion Air