Mukhtamar Rabithah Fokuskan Penguatan Ekonomi saat Pandemi Covid-19
Habib Zen menilai kesenjangan sosial dan ekonomi Umat Islam merupakan persoalan fundamental yang mesti diselesaikan karena pemerataan umat menjadi ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa.
Ketua Umum Rabithah Habib Zen Bin Smith menyatakan Mukhtamar Nasional ke-25 Rabithah Alawiyah fokus terhadap penguatan ekonomi umat melalui pemberdayaan sumber daya manusia saat pandemi Covid-19.
"Momentum pascapandemi merupakan waktu yang tepat untuk kembali melakukan perubahan ke arah yang lebih baik," kata Habib Zen melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (4/12).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Habib Zen menilai kesenjangan sosial dan ekonomi Umat Islam merupakan persoalan fundamental yang mesti diselesaikan karena pemerataan umat menjadi ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa.
Mukhtamar Rabithah Alawiyah kali ini mengusung tema 'Ukhuwah untuk Kejayaan Umat' diungkapkan Habib Zen untuk menghadapi tantangan perubahan sosial dan lingkungan yang cepat sehingga membutuhkan persatuan dan kesatuan yang bersifat kolaboratif gun mengantisipasi dampak negatif.
Habib Zen menyatakan Rabithah Alawiyah memandang peran organisasi Islam yang merepresentasikan elemen masyarakat sangat krusial. Oleh karena itu, perhelatan mukhtamar lima tahunan tersebut dimaksudkan untuk konsolidasi organisasi dan transformasi kepemimpinan, serta beradaptasi dengan perkembangan yang cepat.
"Tentu melalui penyusunan program kerja yang berorientasi pada terwujudnya visi misi organisasi terkait kesejahteraan masyarakat baik dalam lingkup terbatas maupun umum," ujar Habib Zen.
Diharapkan dari diskusi yang berlangsung di antara para Muktamirin ini menghasilkan berbagai macam usulan rekomendasi dan solusi terutama persoalan pemerataan dan keadilan sosial, ekonomi, dan hukum.
"Juga permasalahan degradasi moral yang terus menggerus generasi muda di satu sisi, serta di sisi lain adanya fakta bonus demografi usia produktif yang apabila dimanfaatkan dengan baik akan membawa kemajuan yang signifikan. Sebaliknya, apabila tidak dikelola dengan benar akan membawa pada kemunduran," ujar Habib Zen.
Muktamar kali ini yang diadakan secara hibrid pada Jumat yang dihadiri oleh seluruh pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Rabithah Alawiyah se-Indonesia
Pada Mukhtamar itu turut hadir Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang membuka Mukhtamar Nasional Rabithah Alawiyah.
Wapres menyerukan pentingnya umat untuk terus memberdayakan diri dan menilai Rabithah sebagai bagian dari umat Islam Indonesia mesti terus mendorong pemberdayaan pendidikan dan ekonomi umat.
Wapres juga menganggap masalah pemberdayaan kualitas umat jauh lebih krusial bagi muslim di Indonesia ketimbang berbicara politik praktis sehingga perlu penguatan ekonomi.
Baca juga:
Jerman Terapkan Aturan Covid-19 Lebih Ketat
Pemerintah Tanggung Biaya Karantina WNI Kembali dari Luar Negeri Kategori ini
Wapres Ma'ruf: Monumen Pahlawan Covid-19 Bukan Mengenang, tapi Bentuk Penghargaan
Cegah Omicron Masuk RI, ini Aturan Anyar Syarat Penerbangan Internasional
Airlangga Apresiasi Peran TNI Polri dalam Penanganan Pandemi dan Pemulihan Ekonomi