Nama Kapolres Jakut Kombes Budhi Herdi Susianto Dicatut Kasus Penipuan Lelang Motor
"Diimbau kepada masyarakat bahwa hal tersebut palsu alias Hoaks. Kasihan masyarakat jika sampai menjadi korbannya. Dan hingga saat ini Polresta Kediri belum menerima laporan resmi dari para korban penipuan ini," terang AKBP Anthon.
Nama mantan Kapolresta Kediri Kombes Pol Budhi Herdi Susianto dicatut oleh orang yang tidak bertanggungjawab untuk kasus penipuan. Nama Budhi yang kini menjabat Kapolres Metro Jakarta Utara dicatut sebagai pemberi izin lelang motor UD Leny Motor Kediri.
"Waduh itu ndak benar mas, fotonya saja bukan foto saya," kata Kombes Pol Budhi Herdi pada merdeka.com, Minggu (10/3).
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Kenapa kata penutup pidato penting? Sangat penting untuk pembicara memperhatikan kata-kata penutup yang dituangkan dalam setiap pidatonya.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
Dalam selebaran yang sempat beredar di masyarakat, pelaku menggunakan logo Tri Brata, Pancasila dan di bawahnya tertulis Surat Izin Lelang Motor, nomor 001/02.1-Pol.008/2015-2020. Tulisan redaksionalnya pun terkesan ngawur dan tidak memahami struktur kepolisian.
'Ditlantas Kapolres Kediri Memberikan Izin Kepada pihak UD. Leny Motor Untuk Penjualan Hasil Pelelangan Pengadaan Motor Melalui Sistem Online
Nama perusahaan: UD Leny Motor Kediri
Nama penanggungjawab: Agung
Bendahara keuangan : Darmawan
Kami sampaikan kepada pembeli motor lelang, bahwa kami dari Kapolres Kediri turut bertanggungjawab atas penjualan yang dilaksanakan oleh UD Leny Motor melalui sistem online.'
Kemudian terdapat foto penanggungjawab dan foto Kapolres tertulis nama Budhi Herdi S tanpa disertai pangkat jabatan dan stempel palsu.
Menyikapi kejadian ini, Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryadi mengatakan bahwa informasi tersebut tidak benar alias palsu.
"Diimbau kepada masyarakat bahwa hal tersebut palsu alias Hoaks. Kasihan masyarakat jika sampai menjadi korbannya. Dan hingga saat ini Polresta Kediri belum menerima laporan resmi dari para korban penipuan ini," terang AKBP Anthon.
Sementara itu, Syaifuddin, pemilik UD Leny Motor yang beralamat di Jl. KH. Agus Salim No. 12 Kelurahan Bandar Kidul Kecamatan Mojoroto Kota Kediri mengaku dirugikan atas kejadian ini.
"Yang jelas UD Leny Motor tidak ada program ini. Sebelumnya kami juga telah melakukan sosialisasi lewat media sosial tentang kabar hoaks ini. Korban yang sudah lapor ke pihak kami banyak. Namun ketika saya tanya soal bukti transfer tidak berani menunjukkan. Kami sangat dirugikan atas kejadian ini dan akan segera melapor ke Polresta Kediri," kata Syaifuddin.
Baca juga:
Kejati Sumut Anggap Kasus Penipuan Mujianto Tidak Layak Disidang
Eks Bupati Tapanuli Tengah Divonis Bebas dari Kasus Penipuan
Polisi Buru Wartawan di Makassar terkait Kasus Penipuan Rp 250 Juta
Wanita Asal Banten Diringkus Polisi Usai Tepergok Jual Emas Palsu
Ngaku Polisi Pangkat AKP, Penjual Nasi Campur Tipu Bos Spa Hingga Rp 120 Juta
Bermodus Beri Hadiah Ultah, WN Nigeria Ajak Istri Tipu Warga Makassar Rp 99 Juta