Kisah Pendongeng Sunda Wa Kepoh, "Hipnotis" Pendengar Radio dengan Banyak Suara Tokoh
Saking populernya, Wa Kepoh sampai harus melakukan tour off air.
Saking populernya, Wa Kepoh sampai harus melakukan tour off air.
Kisah Pendongeng Sunda Wa Kepoh, "Hipnotis" Pendengar Radio dengan Banyak Suara Tokoh
Ahmad Sutisna atau biasa dikenal Wa Kepoh, merupakan sosok dongeng legendaris yang pernah menghiasi radio-radio berbahasa Sunda di zaman dahulu.
-
Siapa yang rentan telinga berdengung? Salah satu kelompok rentan yang kerap mengalami telinga berdengung adalah usia lanjut. Kondisi yang biasa disebut presbikusis ini biasa terjadi mulai dari usia 60 tahun, dengan gejala berupa menurunnya kemampuan pendengaran yang disertai telinga berdengung.
-
Siapa yang biasanya menceritakan dongeng? Dongeng, di sisi lain, sering kali disebarluaskan melalui tradisi lisan, seperti dongeng yang diceritakan oleh orang tua kepada anak-anak mereka sebelum tidur.
-
Apa arti mitos telinga berdenging? Mitos telinga berdenging dalam primbon Jawa mencerminkan suatu kepercayaan tradisional yang melekat dalam masyarakat Jawa.
-
Naon judul dongeng Sunda anu ngandung humor? Dalam artikel ini, kami akan membagikan beberapa dongeng Sunda pendek lucu, yang bisa Anda baca di waktu luang.
-
Bagaimana Inul mendengar suara pengamen? Ingat Hidup Susah, Potret Detik-Detik Inul Daratista Sawer Pengamen di Restoran Bakso Malang Inul segera mendengar suara musik yang berasal dari kelompok pengamen yang sedang bernyanyi di luar resto.
-
Kenapa Warok Singobowo terkenal? Mengunjungi Petilasan Warok Singobowo, Tokoh Penting dalam Sejarah Reog Ponorogo yang Tak Banyak Dikenal Orang
Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik.
Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
Walau sosoknya sudah berpulang sejak 2012 silam, tapi kenangan suara berceritanya masih “menghipnotis” sampai sekarang. Berikut kisahnya.
Terkenal karena dongeng Si Rawing
Mengutip laman Budaya Kuring, Wa Kepoh selama menjadi pendongeng di radio, kerap membawakan kisah tentang Si Rawing.
Si Rawing merupakan sosok pahlawan Sunda imajiner yang biasa memberantas kejahatan di tanah Jawa Barat.
Kemampuannya memerankan suara tokoh Si Rawing dengan variasi suara membuatnya semakin nyata. Hal ini membuat Wa Kepoh semakin dikenal dan digemari para pendengar radio di era 1980-1990 an.
Mampu tirukan banyak suara tokoh
Banyaknya tokoh yang terlibat di naskah dongeng Si Rawing mampu dilahap semua oleh Wa Kepoh.
Dia dikenal mampu menirukan suara mulai dari laki-laki, perempuan, anak-anak, sampai suara kakek-kakek.
Biasanya Si Rawing dibacakan oleh Wa Kepoh selama kurang lebih satu jam, dengan pendengar dari segala usia.
Hidupkan suasana cerita
Dengan kepiawaiannya mendalami tokoh-tokoh di Si Rawing, membuat Wa Kepoh mampu menirukan banyak sosok.
Bahkan dia bisa mempermainkan perasaan pendengarkan seperti saat sedang bertarung, namun tiba-tiba hening karena terkecoh lawan.
Tak lama, Wa Kepoh langsung heboh, ketika menggambarkan sosok Si Rawing mendapat serangan secara tiba-tiba.
Ditunggu-tunggu pendengar
Mengutip laman mangyono.com, cerita yang dibawakan Wa Kepoh selalu ditunggu-tunggu pendengarnya.
Bahkan disebutkan ada yang sampai harus membawa radio ke sekolah, untuk mendengarkan dongengnya bersama-sama teman.
Karena sosoknya yang begitu berpengaruh di masanya, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat, memberikan penghargaan seumur hidup (Lifetime Achievement Awards VIII 2015) atas dedikasinya.