Nasib Masyarakat Adat dan Mafia Tanah di Proyek IKN
Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN), Bambang Susantono menegaskan, pembangunan ibu kota baru tak melupakan andil masyarakat adat. Menurut dia, Otorita sudah beberapa kali melakukan diskusi dengan masyarakat adat.
Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN), Bambang Susantono menegaskan, pembangunan ibu kota baru tak melupakan andil masyarakat adat. Menurut dia, Otorita sudah beberapa kali melakukan diskusi dengan masyarakat adat.
Bambang berjanji akan memenuhi hak-hak mereka dan memberikan wadah yang sesuai.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Kapan Cak Imin ikut potong tumpeng di IKN? Gibran Rakabuming Raka mengungkit keikutsertaan Muhaimin Iskandar pada acara potong tumpeng di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
-
Kenapa Cak Imin ikut potong tumpeng di IKN? "Cak Imin dulu belum tahu dan dalam situasi belum kontestasi terpaksa harus ikut seremonial bersama pemerintah," ujar Jubir Timnas AMIN Angga Putra Fidrian dikutip Sabtu (23/12).
-
Apa yang di dorong oleh Puteri Komarudin kepada pelaku UMKM? “Kita masih punya celah yang perlu dipersempit. Makanya, kami harapkan bimbingan teknis (bimtek) ini bisa semakin mendorong pelaku UMKM beralih ke arah digital. Hal ini karena digitalisasi akan membantu pelaku UMKM untuk mengakses pasar yang lebih luas. Sekaligus, akan mempermudah sistem pembayarannya karena penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standar),” ungkap Puteri dalam Pembukaan Bimbingan Teknis Produksi dan Kewirausahaan Industri Kecil Menengah di Kabupaten Bekasi, Karawang, dan Purwakarta, Senin (4/12).
-
Kapan Palangka Raya ditetapkan menjadi calon Ibu Kota? Gagasan ini sebelumnya dilemparkan oleh Presiden Soekarno pada 1950-an lalu. Saat itu, Soekarno melihat Palangka Raya memiliki potensi yang kuat sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian negara.
"Kami dan para deputi sudah turun ke lapangan dan melakukan dialog dengan mereka. Saya kira dalam hal kita melihat permasalahan ataupun meletakkan mereka di dalam kerangka bahwa mereka itu adalah warga kami di IKN. Jadi apakah mereka masyarakat adat ataupun masyarakat lokal di sana, kami melihatnya sebagai warga kami, warga IKN," ujar Bambang.
Bambang mengatakan, akan membantu masyarakat adat. Termasuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal di sekitar proyek IKN.
"Tentunya kami harus bantu semaksimal mungkin agar mereka nanti kesejahteraannya meningkat, tidak jadi penonton pada waktu IKN dibangun. Kami ingin mereka jadi bagian IKN itu sendiri," kata Bambang.
Dia menuturkan, adanya kemungkinan pembangunan tempat khusus pelestarian warisan budaya. Sehingga pembangunan tidak berdampak pada punahnya warisan budaya lokal.
"Kami juga membuka kemungkinan adanya heritage area. Jadi ada satu, dua atau tiga area di dalam IKN yang memperlihatkan bahwa ada kearifan lokal di situ," ujar dia.
"Ada beberapa hal yang berhubungan dengan budaya, adat dan sebagainya yang dapat dilakukan dan tidak terpisahkan dari pembangunan IKN kedepannya," ungkap Bambang.
Selain itu, Bambang juga menyampaikan pihaknya sedang menyelesaikan Peraturan Kepala (Perka) Otorita untuk transaksi pertanahan dan mencegah adanya mafia tanah.
"Saya kira mafia tanah dan lain sebagainya, kami memang sedang menyelesaikan satu Perka untuk transaksi pertanahan. Kami harapkan juga segera kami tetapkan yang mengatur bagaimana nanti mereka yang memiliki tanah itu dapat melakukan transaksi," tutupnya.
Reporter Magang: Alya Fathinah
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)