Operasi Zebra Semeru 2017, angka kecelakaan naik sekitar 12 persen
"Korban jiwa meninggal di tahun 2017 ada 74 jiwa. Ini artinya ada penurunan 12 persen, karena tahun 2016 ada 85 korban jiwa," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans
Operasi Zebra Semeru 2017 yang digelar Polda Jawa Timur bersama jajarannya dari tanggal 1 hingga 14 November telah usai. Hasilnya, jumlah kecelakaan naik sekitar 12 persen.
Perbandingannya, tahun 2016 jumlahnya 537 kejadian, di tahun 2017 ada 606 kejadian. Dari insiden tersebut, korban yang mengalami luka ringan naik 10 persen, dengan tahun 2016 sebanyak 751 orang, tahun 2017 ada 831 korban.
Untuk korban luka berat turun 37 persen. Perbandingannya antara tahun 2016 ini ada 79 korban, tahun 2017 jumlahnya 49 korban.
"Selain itu, dari kejadian kecelakaan ini, korban jiwa meninggal di tahun 2017 ada 74 jiwa. Ini artinya ada penurunan 12 persen, karena tahun 2016 ada 85 korban jiwa," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera, Kamis (16/11).
Jenis kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas, rata-rata dari kendaraan bermotor, jumlahnya mencapai 805 unit kendaraan. Setelah itu disusul yang tertinggi adalah kendaraan bermuatan barang, selanjutnya mobil penumpang atau pribadi.
"Rata-rata yang menjadi korban ini banyak di usia produktif, dari usia 16 tahun hingga 35 tahun," ujar dia.