Pangandaran PPKM Level 1, Testing Acak Dilakukan Setiap Hari
Kabupaten Pangandaran menjadi salah satu wilayah di Jawa Barat yang melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1. Walau ada sejumlah pelonggaran, Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran tetap menggelar testing acak setiap hari untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kabupaten Pangandaran menjadi salah satu wilayah di Jawa Barat yang melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1. Walau ada sejumlah pelonggaran, Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran tetap menggelar testing acak setiap hari untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran Yadi Sukmayadi mengatakan, tidak ada lagi kasus Covid-19 di Kabupaten Pangandaran sejak 18 Oktober 2021.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
"Namun testing tetap kita lakukan setiap hari. Kita melakukan testing tidak hanya di satu titik, melainkan di berbagai tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan, seperti di tempat wisata, pasar, terminal, dan sekolah," sebut Yadi, Kamis (4/11).
Ia menjelaskan, pihaknya tidak hanya melakukan testing kepada kontak erat yang terkonfirmasi Covid-19. "Kalau mengandalkan kontak erat, kita tak melakukan testing karena tak ada kasus. Indikatornya kita melakukan testing itu karena tempat itu menjadi tempat kerumunan. Rata-rata per hari kita melakukan testing kepada 75 orang," jelasnya.
Selain itu, Yadi juga menyebut bahwa saat ini pihaknya berupaya mempercepat vaksinasi untuk remaja, dan hasilnya pencapaian Kabupaten Pangandaran menjadi yang tertinggi di Jawa Barat. Tidak hanya menggencarkan vaksinasi kepada remaja saja, testing pun dilakukan kepada mereka secara acak.
Menurutnya, potensi adanya siswa yang terpapar di sekolah menjadi sangat kecil. Hingga saat ini, pihaknya belum menemukan satu pun kasus Covid-19 di sekolah.
"Kita juga terus melakukan percepatan vaksinasi. Targetnya, tak sampai Desember kita sudah mencapai 70 persen dari dosis satu dan dua. Dengan begitu, akan muncul herd immunity. Namun kita juga terus mengimbau warga agar tak abai prokes. Pengawasan juga kita terus lakukan. Kita juga siapkan tempat tidur untuk pasien Covid-19 meski tak ada kasus. Masih ada 110 tempat tidur yang disiagakan di RSUD," tutup Yadi.
Baca juga:
Kenapa Jakarta Macet Meski Masih Ada PPKM?
Vaksinasi Lansia Rendah, Kabupaten Bogor Tetap Level 3
Suasana Mal yang Diperbolehkan Terima 100 Persen Pengunjung di Masa PPKM Level 1
Kapolri Ingatkan Sumut Antisipasi Lonjakan Covid-19 saat Nataru
Wagub DKI: Masyarakat Abai Prokes Status PPKM Bisa Naik
Anies Bersyukur DKI PPKM Level 1: Tetap Disiplin Prokes dan Jaga Kesehatan